Senin 08 Feb 2016 20:18 WIB

'Pariwisata Pemkot Padang, Filosofi Orang Berdagang'

Rep: Umi Nur Fadhilah/ Red: Djibril Muhammad
Wali Kota Padang, Mahyeldi Ansharullah
Foto: antara
Wali Kota Padang, Mahyeldi Ansharullah

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemerintah Kota (Pemkot) Padang menggunakan filosofi orang berdagang untuk menjual potensi-potensi pariwisata yang ada di daerah tersebut.

"Yakni menjual produk di tempat ramai dan meramaikan orang di tempat berjualan," kata Wali Kota Padang, Mahyeldi Ansharullah dalam rilis yang diterima Republika.co.id, Senin (8/2).

Saat ini, ia menjelaskan, Pemkot Padang tengah membangun destinasi wisata menarik, yaitu Kawasan Wisata Terpadu (KWT) Gunung Padang. Destinasi tersebut, ia menjelaskan, terdiri dari Pantai Padang, pelabuhan muara, kawasan kota lama (heritage), Gunung Padang, serta Pantai Air Manis.

Mahyeldi mengungkapkan, selain menjual alamnya, Pemkot Padang juga mempertahankan legenda yang terdapat di Gunung Padang dan Pantai Air Manis. Di Gunung Padang, ia menjelaskan, terdapat legenda Siti Nurbaya. Sementara Pantai Air Manis terkenal dengan cerita Malin Kundang.

Pembenahan dan penataan Pantai Padang, ujar Mahyeldi, dilakukan semenjak akhir 2015. Pembenahan tersebut, dilakukan di kawasan Cimpago, Olo Ladang hingga Hangtuah, serta di Taman Padang IORA.

Selain itu, kata Mahyeldi, untuk menarik kunjungan wisatawan, Pemkot Padang selalu menggelar acara tahunan, seperti, dragon boat, selaju sampan, festival Siti Nurbaya, ma elo pukek, randai, silek Pauh dan Kuranji, tari piring, serta beragam festival kuliner.

Mahyeldi mengungkapkan, Pemkot Padang membuat sejumlah kebijakan untuk menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA). Pertama, mewujudkan kesadaran masyarakat dalam melestarikan adat, seni dan budaya Minangkabau serta kearifan lokal.

Kedua, merevitalisasi objek wisata untuk mewujudkan objek wisata Kota Padang sebagai tempat yang ramah dan nyaman. Ketiga, meningkatkan peran serta masyarakat dan sektor swasta. Serta, meningkatkan sinergi dalam menghadapi MEA.

Untuk mewujudkan berbagai upaya tersebut, ia mengatakan, Pemkot Padang melibatkan sejumlah stakeholder serta lapisan masyarakat.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement