Kamis 31 Dec 2015 08:45 WIB

Kasus Bencana Sukabumi Tempati Rangking Tiga di Jabar

Rep: Riga Iman/ Red: Winda Destiana Putri
bencana alam
Foto: .
bencana alam

REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Kasus bencana di Kabupaten Sukabumi menempati posisi ketiga di Jawa Barat. Hal ini dikarenakan tingginya kasus bencana alam yang terjadi di wilayah selatan Jabar tersebut.

"Data 2014 menyebutkan kasus bencana di Sukabumi naik peringkat dari posisi empat naik menjadi tiga di Jabar," ujar Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupateen Sukabumi Usman Susilo kepada Republika Rabu (30/12).

Posisi pertama masih ditempati Kabupaten Garut dan kedua Kabupaten Tasikmalaya. Diterangkan Usman, peringkat kebencanaan ini didasarkan kasus bencana di sepanjang 2014 lalu.

Sementara pada 2015 ini belum dilakukan pemeringkatan karena masih berjalan pendataan hingga akhir tahun. Data BPBD ujar Usman, di sepanjang 2015 ini terjadi 540 kasus bencana alam.

Rinciannya, longsor sebanyak 227 kali kejadian, kebakaran sebanyak 120 kasus puting beliung atau angin kencang 94 kasus, banjir 16 kasus, gempa bumi enam kasus, pergerakan tanah dua kasus, dan bencana lain-lain (seperti warga tenggelam) 75 kasus.

Tingginya kasus bencana ini lanjut Usman disikapi BPBD dengan meningkatkan kegiatan sosialisasi pencegahan bencana. Misalnya dengan meminta warga yang tinggal di daerah rawan bencana agar meningkatkan kewaspadaan.

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Sukabumi, Andi Kusnadi menambahkan, potensi kerawanan bencana di Sukabumi cukup beragam mulai dari gunung meletus, longsor, maupun banjir bandang. Sehingga petugas di lapangan harus tetap waspada menghadapi kemungkinan terjadinya bencana.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement