REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Jakarta Night Festival yang menjadi tradisi di era kepemimpinan Jokowi, saat menjadi Gubernur DKI Jakarta, nampaknya akan berakhir.
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menegaskan tidak akan lagi ada Jakarta Night Festival (JNF) pada malam pergantian tahun 2016.
"Untuk perayaan malam tahun baru kali ini, tidak ada panggung hiburan atau JNF. Saya tidak mau ada hiburan-hiburan lagi," katanya di Balai Kota, Jakarta Pusat, Selasa (15/12).
Ahok melanjutkan, sebagai gantinya panggung-panggung hiburan tahun baru tersebut akan diselenggarakan di tiap-tiap wilayah DKI Jakarta.
"Panggung-panggung hiburan untuk perayaan tahun baru itu nantinya akan kami sebar di setiap wilayah ibukota saja. Jadi, panggung hiburan itu tidak dipusatkan lagi, tapi disebar," jelasnya.
Meskipun tidak ada lagi panggung hiburan atau JNF di sepanjang Jalan Medan Merdeka Selatan hingga Bundaran Hotel Indonesia (HI), pihaknya tetap menggelar malam muda-mudi.
"Walaupun tidak ada panggung hiburan atau JNF, malam muda-mudi atau car free night akan tetap kami gelar, mulai dari Jalan Medan Merdeka Selatan sampai Bundaran HI," ujarnya.
Ia mengaku akan menghadiri malam perayaan tahun baru di kawasan wisata Ancol, Jakarta Utara. Sedangkan Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat diperkirakan akan menghadiri malam pergantian tahun di Monas, Jakarta Pusat.
Seperti diketahui, sejak 2012, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta kerap menyelenggarakan acara JNF beserta panggung hiburan di sepanjang Jalan Medan Merdeka Selatan hingga Bundaran HI pada malam tahun baru.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
