Senin 05 Oct 2015 13:31 WIB

Enam Perempuan Calon Ombudsman Lolos Seleksi

Rep: Dessy Suciati Saputri/ Red: Esthi Maharani
Ombudsman
Foto: Tahta Aidila/Republika
Ombudsman

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebanyak 36 dari 72 calon komisioner Ombudsman telah dinyatakan lolos seleksi oleh Panitia Seleksi (pansel) Ombudsman. Zumrotin, anggota Pansel Ombudsman RI, menyebut sebanyak enam diantaranya yang telah lolos seleksi merupakan perempuan.

"Jumlah perempuan 6, cukup lah. Hampir 20 persen dari yang ada kalau dari 6, dari 263 hanya 23 perempuan, sekarang masuk 6 saya kira ini komposisi yang bagus," kata Zumrotin saat melakukan konferensi pers di Sekretariat Negara, Jakarta, Senin (5/10).

Ia berharap, calon anggota Ombudsman dari kalangan perempuan itupun dapat mempersiapkan diri dengan baik menyusul masih dilakukannya tahapan-tahapan seleksi lainnya. Sehingga, nantinya Ombudsman memiliki pimpinan dari kalangan perempuan.

"Sehingga nantinya kita punya pimpinan Ombudsman perempuan, karena saya percaya kalau perempuan biasanya oke," kata dia.

Sementara itu, Ketua Panitia Seleksi (pansel) Ombudsman RI, Agus Dwiyanto, mengatakan kalangan perempuan sering kali menjadi korban dari praktik pelayanan publik yang bias dalam hal pendidikan, kesehatan, dll.

"Karena itu kita dorong ke depan aktivis perempuan lebih aktif dan terlibat seleksi Ombudsman ke depan," kata dia.

Dari ke-36 calon anggota Ombudsman yang lolos, mayoritas merupakan para akademisi yang mencapai 13 orang. Delapan orang berasal dari PNS, TNI dan Polri, enam orang dari anggota Ombudsman, dua orang berasal dari praktisi, dan tujuh orang merupakan pensiunan dan profesi lainnya.

"Dilihat dari tingkat pendidikan S1 ada 5, S2 ada 20, dan S3 ada 8 orang, dan memiliki guru besar 3 orang," kata Agus.

Selanjutnya, pansel Ombudsman akan melaksanakan seleksi kesehatan dan wawancara 27-30 Oktober mendatang. Agus mengatakan dalam menyeleksi calon anggota Ombudsman, pansel juga mendapatkan informasi dari berbagai pihak, seperti PPATK, KPK, BIN, Kejaksaan, serta Kepolisian guna melakukan penelusuran rekam jejak para calon.

Sementara itu, anggota pansel Ombudsman Agus Pambagio mengatakan selanjutnya pansel akan kembali menyeleksi ke-36 calon anggota menjadi 18 orang. "Dari 36 orang ini jadi 18 yang akan kita kirim ke Presiden, ini hasil profile asesement tapi tidak mutlak," kata dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement