Ahad 04 Oct 2015 06:57 WIB

Kabasarnas: Hari Pertama Pencarian Pesawat Belum Temukan Apa-Apa

Kepala Basarnas Marsekal Madya Bambang Soelistyo.
Foto: Republika/Edwin Dwi Putranto
Kepala Basarnas Marsekal Madya Bambang Soelistyo.

REPUBLIKA.CO.ID, MAKASSAR -- Tim gabungan pencari dan penyelamat (SAR) yang dibentuk untuk mencari pesawat Twin Otter Aviastar yang dilaporkan hilang kontak di kawasan Masamba, Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan, Jumat (2/10), dihentikan pada hari pertama.

"Hari pertama pencarian belum menemukan apa-apa dan sesuai dengan SOP pencarian hanya sampai pukul 17.00 Wita. Besok kita akan mulai lagi," ujar Kepala Badan SAR Nasional (Basarnas) Marsekal Madya F Henry Bambang Soelistyo di media center Makassar, Sabtu (3/10).

Dia mengatakan, titik pencarian yang dilakukan di empat titik hari ini belum menemukan keberadaan pesawat Aviastar itu, sehingga akan dilakukan perluasan lagi. Empat sektor yang menjadi pusat pencarian hari pertama itu berdasarkan peta Basarnas, meliputi wilayah Kabupaten Tana Toraja, Kota Palopo, Kabupaten Enrekang, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan.

Sedangkan dua titik lagi akan ditambah pada pencarian hari kedua, Ahad (4/10). Dengan demikian, pencarian tim gabungan SAR, Polisi, dan TNI Angkatan Udara serta Angkatan Darat bertambah menjadi enam titik. "Titik pencarian akan ditambah di dua lokasi. Sehingga titik lokasi pencarian menjadi enam. Hari ini, empat tim disebar ke empat posisi yang diduga tempat jatuhnya pesawat," katanya.

Menurutnya, kegagalan dalam menemukan pesawat karena adanya beberapa hambatan. Di antaranya, lokasi pencarian berada di daerah perbukitan serta memiliki jurang yang terjal. Bukan cuma itu, kondisi kabut juga menghalangi pandangan.

"Untuk sementara hanya satu pesawat yang masih patroli. Kalau malam, kita hentikan operasi udara. Begitupun di darat, kita istirahatakan personel kalau malam. Namun jika ada informasi yang pasti, pasti kita bergerak," jelasnya.

Sebelumnya pesawat twin otter milik Aviastar dengan nomor penerbangan MV 7503 hilang kontak sekitar pukul 14.36 WITA dalam perjalanan menuju Makassar, 11 menit setelah lepas landas dari Bandara Andi Jemma, Masamba, Jumat (2/10/2015). Diketahui, pesawat jenis PKBRM/DHC6 milik Aviastar dengan nomor penerbangan MV 7503 dinakhodai Capt Iri Afriadi dengan Co Pilot Yudhistira serta teknisi Sukris.

Pesawat tersebut semestinya tiba di Bandara Sultan Hasanuddin Makassar 15.39 WITA dari bandara Andi Jemma Masamba, Sulbar dengan lama penerbangan 70 menit. Terdapat tujuh penumpang yang terdiri atas empat dewasa, satu anak, dan dua bayi dalam pesawat tersebut.

Adapun jumlah penumpang sebanyak tujuh orang yang terdiri dari lima orang dewasa dan dua orang bayi, antara lain Nurul Fatimah, Lisa Falentin, Riza Arman, Sakhi Arqam, Muh Natsir, Afif (bayi), Raya (balita).

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement