REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Fadli Zon tidak setuju dengan usulan agar dibentuk Badan Usaha Milik Partai (BUMP). Rencananya, BUMP akan dibentuk sebagai salah satu sektor pendanaan bagi parpol.
"Itu lebih rawan menurut saya," kata dia, Rabu (11/3).
Ia menyebut, di zaman masa demokrasi liberal partai politik boleh berusaha sehingga punya banyak perusahaaan. "Di tahun 1950-an. Tapi itu rent seeking-nya menjadi besar, perburuannya jadi besar," ucap dia.
Wakil Ketua DPR ini melanjutkan, "Lebih bagus dikelola APBN, jelas peruntukannya dan fair."
Advertisement