Sabtu 07 Feb 2015 12:52 WIB

'Boikot Toko yang Jual Buku Ajarkan Zina'

Rep: Dyah Ratna Meta Novia/ Red: Hazliansyah
Buku Saatnya Aku Belajar Pacaran
Foto: Foto : goodreads.com
Buku Saatnya Aku Belajar Pacaran

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Anggota DPD RI Fahira Idris mengatakan buku ‘Saatnya Aku Belajar Pacaran’ karya Toge Aprilianto adalah buku beracun. Sebab buku tersebut mengajarkan zina dan merusak moral generasi muda.

Menurutnya, demi menjaga ketenteraman masyarakat dan menyelamatkan generasi muda, pemerintah harus membuat aturan main yang disepakati oleh penerbitan dan perizinan buku.

"Ini harus dilakukan agar buku beracun tidak beredar lagi,” ujarnya, Sabtu, (7/2).

Masyarakat, kata Fahira, bisa menghukum penulis, penerbit, maupun toko buku yang meloloskan buku yang menyesatkan dengan memboikot semua produk dan tidak membeli buku di toko buku tersebut.

Fahira juga berencana menempuh jalur hukum untuk menuntut penulis buku yang menyesatkan tersebut. Isinya sudah meresahkan masyarakat.

“Ini perlu dilakukan sebagai pembelajaran agar hal seperti ini tidak terjadi lagi. Saya juga minta penjualan buku ini via internet dihentikan."

Menurutnya penerbitnya juga harus meminta maaf secara terbuka ke publik. Jadi bukan hanya penulisnya saja yang harus minta maaf.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement