REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) mengisyarakatan Nusron Wahid akan diangkat sebagai Kepala Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI). Bahkan menurut JK, Nusron hanya tinggal dilantik saja.
"Ya, setelah dilantik baru sah," kata JK usai menghadiri Konferensi Besar Fatayah NU di Kementerian Agama, Jumat (21/11).
JK mengatakan penunjukan politikus Partai Golkar itu bukanlah sebagai imbalan atas dukungannya terhadap pasangan Jokowi-JK saat Pilpres lalu. Saat itu, Nusron memiliki pendapat yang berbeda dari partainya yang mendukung pasangan Prabowo Subianto - Hatta Rajasa.
"Bukan. Dia kan tetap golkar. Buktinya tetap anggota DPR," ujarnya.
Sementara itu, Sekretaris Kabinet Andi Widjajanto mengatakan terdapat nama yang telah ditunjuk untuk menjabat sebagai Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) dan Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI).
"Keppresnya (Keputusan Presiden) sudah disiapkan, pelantikannya minggu depan," katanya.
Andi menambahkan surat keputusan tersebut bahkan juga telah berada di kantor presiden.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
