REPUBLIKA.CO.ID, MAKASSAR -- Seorang balita bernama Ayu Andira berumur satu tahun sebelas bulan ditemukan tewas tenggelam dekat rumahnya Jalan Juanda Lorong 2, Kelurahan Wala-Walaya, Kecamatan Tallo, Makassar, Sulawesi Selatan, Jumat (24/1).
Balita tersebut ditemukan salah satu keluarganya bernama Rudi sekitar pukul 10.00 WITA dalam kondisi mengapung dan tertelungkup di air setinggi lutut orang dewasa disamping rumahnya yang berbatasan kanal pembuangan air di lokasi kejadian.
"Saya lihat tadi almarhum sedang bermain-main selang saat ibunya mencuci, setelah beberapa saat almarhum dicari dan ditemukan sudah meninggal dengan posisi tertelungkup," ujar Rudi paman korban.
Ia mengatakan, sejak pagi sampai saat ini hujan menguyur Kota Makassar dan menyebabkan air di kanal tersebut naik kemudian meluber di pekarangan dan samping rumah kontrakan berbahan kayu tempat almarhum ditemukan.
"Saya tidak tahu kejadiannya seperti apa, dan saya hanya ditelepon saat bekerja tadi. Ternyata anak saya sudah meninggal. Anak kami akan dikuburkan di Jeneponto besok, mobil sebentar lagi datang," tutur ayah korban, terlihat sedih dan terpukul.
Sejumlah kerabat dan tetangga masih memadati rumah korban. Lurah setempatpun telah mengunjungi korban, dan meminta warga yang berada di sekitar kanal tersebut agar tetap waspada terhadap bahaya banjir yang mengintai, karena hujan deras dengan intensitas sangat tinggi.