Kamis 31 Jan 2013 16:57 WIB

Besok, Luthfi akan Mundur dari Presiden PKS

Rep: Muhammad Hafil/ Red: Dewi Mardiani
Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq
Foto: Aditya Pradana Putra/Republika
Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Luthfi Hasan Ishaaq berniat mundur dari jabatannya sebagai presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

Ia berencana akan menyampaikan perihal pengunduran dirinya itu secara resmi besok, Jumat (31/1), di kantor Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

“Kami baru saja membicarakan rapat bersama DPP dan Ketua Majelis Syuro hari ini. Salah satunya yang dibahas adalah niatan pengunduran diri Pak Luthfi. Beliau akan menyampaikan keinginannya itu secara langsung di kantor KPK besok bakda Shalat Jumat. Kalau tak bisa, akan disampaikan oleh kuasa hukumnya,” kata Ketua Fraksi PKS, Hidayat Nur Wahid, saat dihubungi, Kamis (31/1).

Sedangkan untuk pengganti Luthfi, akan disampaikan oleh Ketua Majelis Syuro PKS Hilmi Aminuddin di kantor DPP PKS, Jakarta, besok Jumat (31/1). Namun, Hidayat enggan menyebut siapa pengganti Luthfi tersebut.

"Lihat saja besok ya,” katanya.

Saat ditanya apakah dia yang akan menggantikan Luthfi, Hidayat hanya menjawab bahwa PKS adalah partai kader. PKS memilih pemimpin berdasarkan sistem dan kapabilitas personalnya.

Seperti diketahui, Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq ditetapkan menjadi tersangka dalam kasus dugaan suap daging impor. Luthfi dijerat Pasal 12 a atau b, Pasal 5 ayat 2 atau Pasal 11 UU No 31 tahun 1999. Saat ini Luthfi sedang diperiksa di KPK.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement