REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Partai Nasional Demokrat (Nasdem) dinyatakan lolos uji verifikasi Faktual Komisi Pemilihan Umum (KPU). Ketua Tim Verifikasi KPU DKI Jakarta, Sumarno, mengatakan ada tiga hal yang mereka verifikasi: struktur pengurus, lokasi kantor, dan keterwakilan 30 persen perempuan.
"Tiga syarat itu sesuai dengan verifikasi KPU," kata Sumarno, Ahad (4/11), di kantor DPW Nasdem, Jalan Agus Salim, Jakarta Pusat.
KPU serius melakukan verfikasi faktual partai politik. Data-data administrasi yang diajukan partai politik saat pendaftaran pertama, di cek kebenarannya. Sumarno misalnya mencontohkan soal kepengurusan inti, apakah benar susunan ketua, sekretaris, dan bendahara yang diajukan Nasdem sesuai kenyataan.
Sementara itu, Ketua DPW Nasdem Jakarta, Armyn Gultom, mengaku puas partainya dapat lolos verifikasi faktual KPU. Hal ini, menurut Armyn, tak lepas dari persiapan matang yang dilakukan Nasdem sejak proses pendaftaran peserta Pemilu ke KPU dibuka.
Armyn mengatakan seluruh pengurus DPW Nasdem DKI Jakarta hadir dalam proses verifikasi faktual kali ini. Dikatakan olehnya, Nasdem DKI Jakarta menempat empat orang perempuan dari 11 struktur pengurus inti. "Kuota 30 persen perempuan sudah kami penuhi," katanya.
Pascalolos verifikasi faktual KPU, DPW Nasdem akan mempersiapkan bakal calon legislatif DPRD DKI Jakarta. Sampai saat ini, kata Armyn, DPW Nasdem DKI Jakarta tengah melakukan penyaringan terhadap bakal Caleg mereka. Berapa target yang ditetapkan Nasdem? Armyn enggan mengunggkapkan rinci. "Pokoknya kita harus jadi pemenang," katanya.
Tim verifikasi KPU datang ke kantor DPW Nasdem DKI Jakarta sekitar pukul 10.30 WIB. Proses verifikasi berlangsung selama kurang lebih satu jam.