Kamis 04 Dec 2025 17:20 WIB

Tanggul Laut di Muara Baru Bocor, Pramono: Tanggung Jawab Pelindo

Pemprov Jakarta terus memantau kondisi tanggul di pesisir utara.

Rep: Bayu Adji P / Red: Teguh Firmansyah
Anak-anak bermain saat banjir rob menggenangi permukimannya di kawasan Muara Angke, Jakarta Utara.
Foto: Republika/Thoudy Badai
Anak-anak bermain saat banjir rob menggenangi permukimannya di kawasan Muara Angke, Jakarta Utara.

REPUBLIKA.CO.ID,  JAKARTA -- Tanggul laut yang berada di Muara Baru, Jakarta Utara, dilaporkan mengalami kebocoran pada Kamis (4/12/2025) pagi. Akibatnya, air laut yang sudah melebihi daratan menyembur ke wilayah darat dari tanggul laut yang bocor itu.

Gubernur Jakarta Pramono Anung mengaku telah mendapatkan laporan mengenai tanggul laut yang bocor tersebut. Menurut dia, tanggul laut itu berada di kawasan Nizam Zachman, Muara Baru, yang merupakan bagian hilir dari Pelindo. "Sebenarnya ini menjadi tanggung jawab Pelindo," kata dia di Balai Kota Jakarta, Kamis.

Baca Juga

Meski demikian, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jakarta disebut tetap melakukan pemantauan kondisi tanggul. Beberapa tanggul yang menjadi perhatian Pemprov Jakarta saat ini berada di Muara Angke, bywalk Pluit, Sunda Kelapa, Muara Baru, RE Martadinata, dan Marunda Pulo.

Menurut Pramono, pemantauan itu dilakukan karena saat ini wilayah Jakarta tengah dilanda banjir rob. Diprediksi, puncak banjir rob itu akan terjadi pada Jumat (5/12/2025).

Karena itu, Pemprov Jakarta juga membantu untuk melakukan penambalan kebocoran tanggul yang terjadi, meski sebenarnya kebocoran itu merupakan tanggung jawab Pelindo. Upaya itu dilakukan ahar dampak banjir rob bisa diminimalisasi.

"Saat ini Sudin Sumber Daya Air Jakarta Utara sudah melaksanakan penanganan darurat di lapangan yang viral tersebut," ujar Pramono. 

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Republika Online (@republikaonline)

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement