REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Program Studi Akuntansi Universitas Bina Sarana Informatika (UBSI), bersama Kantor Urusan Internasional (KUI), resmi membuka rangkaian kegiatan Accounting Bootcamp 2025, di Hotel Asyana Sentul, Bogor, Jawa Barat, Senin (17/11/2025). Program ini menjadi wadah kolaborasi antara mahasiswa UBSI dan mahasiswa internasional dari University of Northern Philippines (UNP).

Kegiatan dibuka melalui sesi briefing yang diikuti oleh mahasiswa UNP sebagai peserta program mobility, didampingi perwakilan UBSI. Acara diawali dengan sambutan dari Ketua Program Studi Akuntansi, Syamsul Bahri, yang menegaskan pentingnya bootcamp sebagai sarana pengembangan diri, peningkatan kompetensi, serta pemahaman mahasiswa terhadap perkembangan dunia akuntansi.

Setelah sesi pembukaan, kegiatan dilanjutkan dengan pemaparan dari Kepala KUI UBSI, Jimmi, memperkenalkan mahasiswa UNP kepada seluruh peserta. Jimmi menegaskan pentingnya keberanian mahasiswa untuk melangkah ke pengalaman global.

“Program internasional seperti ini membuka pintu kesempatan yang jauh lebih luas. Kami ingin mahasiswa UBSI sebagai Kampus Digital Kreatif melihat bahwa dunia tidak memiliki batas selama mereka berani mencoba,” ujarnya, dari keterangan rilis yang diterima, Kamis (20/11/2025).

Pada sesi yang sama, mahasiswa UBSI yang pernah ikut IISMA di kampus Eropa, Intan Kamiela dan Shafa Callista, turut berbagi pengalaman mengenai partisipasi mereka dalam berbagai program internasional. Mereka memberikan gambaran inspiratif bagi peserta bootcamp.

Sesi berikutnya diisi dengan perkenalan dua mahasiswa UNP, yaitu Kimberly M. Valdez dan Gian Rei A. Catindig. Keduanya menyampaikan antusiasme mengikuti bootcamp ini. Gian Rei mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan kesempatan berharga untuk belajar, berkembang, dan memperluas perspektif, sekaligus berkolaborasi dengan mahasiswa Program Studi Akuntansi UBSI.

Acara berlanjut dengan seminar yang disampaikan oleh Syamsul Bahri, Ketua Prodi Akuntansi UBSI. Dia menyampaikan mengenai perkembangan dunia akuntansi dan pentingnya mahasiswa memahami dinamika profesi yang terus berubah.

Kegiatan kemudian menghadirkan seminar dari praktisi sekaligus partner auditor, Rizki Damir Mustika, yang membahas praktik audit, integritas profesi, peluang karier, serta jalur memperoleh berbagai sertifikasi profesi.

Sebagai penutup, pihak Prodi Akuntansi UBSI menyerahkan hadiah kepada mahasiswa UNP sebagai bentuk apresiasi atas partisipasi mereka. Para mahasiswa UNP menyampaikan rasa terima kasih dan mengungkapkan bahwa mereka merasa sangat diterima serta menikmati seluruh rangkaian kegiatan bootcamp.

Ikuti Whatsapp Channel Republika