Senin 28 Jul 2025 13:48 WIB

Dituduh Mainkan Isu Ijazah Jokowi, Begini Klarifikasi Partai Demokrat

Demokrat buka suara terkait tuduhan meramaikan isu ijazah palsu Presiden ke-7 Jokowi.

Rep: Bayu Adji Prihammanda/ Red: Mas Alamil Huda
Kepala Badan Komunikasi Strategis DPP Partai Demokrat (PD) Herzaky Mahendra Putra menjawab pertanyaan wartawan.
Foto: Republika/Prayogi.
Kepala Badan Komunikasi Strategis DPP Partai Demokrat (PD) Herzaky Mahendra Putra menjawab pertanyaan wartawan.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrat buka suara terkait adanya tuduhan bahwa partai berlambang bintang mercy itu ikut meramaikan isu ijazah palsu Presiden ke-7 Joko Widodo atau Jokowi. Tuduhan itu dinilai sebagai fitnah bagi Partai Demokrat.

Koordinator Juru Bicara DPP Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra mengatakan, partainya sama sekali tidak memiliki sangkut paut dengan kasus tudingan ijazah palsu kepada Jokowi. Adanya sejumlah pihak yang menyatakan adanya keterlibatan Partai Demokrat dalam kasus itu adalah hal yang tidak berdasar.

Baca Juga

"Tuduhan tersebut adalah fitnah yang tidak berdasar. Istilah 'partai biru' yang diarahkan kepada Partai Demokrat merupakan upaya insinuatif yang menyesatkan dan mencemarkan nama baik kami," kata dia melalui keterangannya kepada Republika, Senin (27/7/2025).

Ia mengakui, salah satu yang beropini dalam kasus ijazah palsu Jokowi adalah Roy Suryo. Namun, Roy Suryo saat ini bukan lagi bagian dari Partai Demokrat.

Zaky menegaskan, Roy Suryo telah mengundurkan diri dari Partai Demokrat sejak 2019. Keputusan tersebut diterima karena adanya perbedaan pandangan yang tidak lagi sejalan dengan arah kebijakan partai.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement