Senin 28 Apr 2025 15:59 WIB

Tiga Maskapai Bakal Buka Rute Internasional di Bandara Ahmad Yani Semarang

Penetapan status Bandara Internasional Ahmad Yani disambut baik kalangan pengusaha.

Rep: Antara/ Red: Qommarria Rostanti
Aktivitas penumpang di Bandara Ahmad Yani Semarang, Jawa Tengah. Bandara Ahmad Yani akan membuka layanan penerbangan internasional.
Foto: Istimewa
Aktivitas penumpang di Bandara Ahmad Yani Semarang, Jawa Tengah. Bandara Ahmad Yani akan membuka layanan penerbangan internasional.

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Ada tiga maskapai yang akan membuka rute penerbangan internasional langsung dari Bandara Ahmad Yani Semarang ke luar negeri. Hal ini disampaikan Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi.

"Sudah koordinasi dengan maskapai AirAsia, Scoot, dan Malindo. Banyak yang sudah komunikasi dengan kami," katanya seusai meninjau sarana prasarana untuk penerbangan internasional di Bandara Ahmad Yani, Semarang, Senin (28/4/2025).

Baca Juga

Ia meminta kepada pihak-pihak terkait untuk menyambut baik kebijakan perubahan status Bandara Ahmad Yani menjadi bandara internasional tersebut. PT Angkasa Pura diminta secara intensif melakukan komunikasi dengan seluruh maskapai penerbangan internasional, dengan standar sosialisasinya adalah 28 hari.

Hingga kini, Bea Cukai sudah menyiapkan personel dan administrasinya. Bahkan, Keimigrasian dan Balai Karantina sudah menempatkan personel dengan pembagian shift kerja.

Dunia usaha dan pariwisata juga sudah menyiapkan kegiatan pendukung agar dapat mengundang lebih banyak tamu mancanegara ke Jateng. "Penerbangan internasional akan memberikan marwah ke Jawa Tengah, khususnya dunia usaha, pariwisata, investasi, dan bagaimana mengenalkan Jawa Tengah ke dunia internasional," katanya.

General Manager PT Angkasa Pura Indonesia Bandara Jenderal Ahmad Yani Semarang Fajar Purwawidada mengatakan komunikasi dengan beberapa maskapai penerbangan dengan rute internasional terus digalakkan. Saat ini, memang baru ada tiga yang sudah pasti, yaitu AirAsia, Scoot, dan Lion Group (Batik dan Malindo).

"Ini sedang kami tindaklanjuti secara intensif untuk komunikasi. Dalam waktu dekat kami buka rute Singapura dan Malaysia. (Untuk waktu) Kami belum rapat lagi dengan pihak airlines, masih komunikasi dan mudah-mudahan segera dibuka dalam waktu dekat," katanya.

Terbitnya Surat Keputusan Menteri Perhubungan Nomor 26 tanggal 25 April 2025 tentang penetapan status Bandara Internasional Ahmad Yani juga disambut gembira oleh kalangan pengusaha. Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) Jateng Harry Nuryanto Soediro mengatakan kembalinya bandara Ahmad Yani menjadi internasional akan mengundang banyak pelaku usaha dan investor luar negeri untuk masuk ke Jawa Tengah.

"Kami siap. Mohon support-nya untuk kedatangan tamu-tamu pariwisata dan investor (dari luar negeri)," katanya.

Ketua Umum Gabungan Industri Pariwisata Jateng Kukrit Suryo Wicaksono mengatakan telah menyiapkan sejumlah event internasional untuk mendukung dibukanya kembali rute penerbangan internasional di Bandara Internasional Ahmad Yani. Dengan begitu, Jateng ke depan akan lebih ramai dengan pendatang internasional.

"Kami sudah dapatkan restu dari Pak Gubernur untuk menggenjot 'event' sebanyak mungkin di Jateng," ujarnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement