REPUBLIKA.CO.ID, MOSKOW -- Perang tarif yang ditabuh Donald Trump menuai reaksi negatif berbagai kawasan. Uni Eropa, yang semula merupakan mitra strategis Amerika, pun tak luput dari hal tersebut. Negara-negara Eropa yang semula banyak berkolaborasi, kini mulai meninggalkan Amerika.
Mereka tengah mempertimbangkan kemungkinan untuk mengurangi pembelian senjata Amerika Serikat dan memberlakukan kebijakan pembatasan ekonomi yang ketat sebagai respons atas tindakan pemerintahan Presiden Donald Trump, lapor media Politico.
Langkah-langkah yang dipertimbangkan Uni Eropa mencakup mencari pemasok alternatif peralatan dan amunisi militer, memberlakukan tarif pembalasan yang tinggi, menghapuskan langkah-langkah perlindungan hak kekayaan intelektual bagi perusahaan-perusahaan AS, serta mengurangi ketergantungan pada raksasa teknologi Amerika, kata laporan yang mengutip para pejabat Eropa itu pada Rabu (23/4).
Beberapa senjata yang diproduksi Amerika untuk memperkuat pertahanan Uni Eropa adalah sebagai berikut:
Senapan laras panjang seperti m-4
Karabin M4, atau M4 Carbine, adalah versi pendek dan ringan dari senapan serbu M16. Karabin M4 memiliki 80% bagian yang sama dengan M16A2. M4 memiki pilihan tembakan semi-otomatis dan burst tiga butir (sama dengan M16A2), sedangkan M4A1 memiliki pilihan semi-otomatis dan otomatis.
M4A1 juga kadang-kadang dilengkapi laras yang lebih berat, untuk menahan panas yang dihasilkan dari menembak otomatis untuk waktu yang lama.