REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Upaya Newcastle United kembali ke Liga Champions tampaknya dapat terwujud musim depan. Sebab, tim asuhan Eddie Howe saat ini berada di peringkat lima klasemen Liga Primer, dalam tren performa apik, serta punya satu laga sisa. Newcastle bersiap menjamu Manchester United pada Ahad (13/4/2025) dalam laga pekan ke-32 Liga Primer Inggris.

Musim lalu, Newcastle bermain di kompetisi klub elite Eropa, tetapi tersingkir di persaingan Liga Primer Inggris karena skuad yang kelelahan mengikuti jadwal padat. Meskipun Newcastle finis di atas MU, mereka tak ikut berlaga di kompetisi Eropa. Sementara Setan Merah memenangkan Piala FA sehingga berhak tampil di Liga Europa.

Tanpa gangguan dari kompetisi kontinental musim ini, Newcastle telah mengalihkan perhatian mereka ke kompetisi domestik. The Magpies memenangkan trofi domestik pertama mereka dalam 70 tahun saat menjuarai Piala Liga Inggris dengan mengalahkan Liverpool.

Di liga, fokus Newcastle tak berkurang. Tim asuhan Eddie Howe memenangkan tiga pertandingan terakhir dan duduk di posisi kelima. Kemenangan gemilang Arsenal 3-0 atas Real Madrid pada leg pertama perempat final Liga Champions pekan ini memastikan lima tim Liga Primer Inggris dijamin mendapatkan tiket berlaga di Liga Champions musim depan.

Saat ini, Chelsea yang berada di posisi keempat, Newcastle (keduanya 53 poin), Manchester City (52) dan Aston Villa (51) bersaing untuk mendapatkan dua tempat. Meskipun Fulham (48) dan Brighton & Hove Albion (47) belum sepenuhnya tersingkir dengan tujuh pertandingan tersisa.

Keunggulan Newcastle adalah masih memiliki satu pertandingan yang belum dimainkan. Howe mengatakan pertarungan untuk mendapatkan tempat di Eropa akan "panas" pada akhir musim.

"Itulah tantangan terbesar bagi kami, saya tidak bisa cukup memuji mereka," kata Howe. "Mereka grup yang sangat rendah hati, yang ingin tampil baik, dan mewakili klub dengan cara yang benar. Mereka telah menunjukkannya dalam beberapa pekan terakhir."

Ia mengatakan, Newcastle memiliki tiga pertandingan yang sangat sulit dan itu akan sangat berpengaruh terhadap posisi mereka pada akhir musim.

"Kami berada di posisi yang lebih baik daripada sebelumnya, tetapi masih banyak pekerjaan yang harus dilakukan," ujarnya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika