REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pertandingan timnas Indonesia melawan Bahrain dalam lanjutan babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia digelar Selasa (25/3/2025) malam pukul 20.45 WIB. Walau begitu, pendukung timnas Indonesia sudah berdatangan sejak sore ke Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan.
Pintu masuk SUGBK Senayan dibuka mulai pukul 17.00. Walau dalam kondisi sedang menjalani ibadah puasa, terlihat ribuan pecinta timnas Indonesia sudah memadati kawasan SUGBK selepas sholat Ashar.
Secara bergelombang mereka akhirnya memenuhi kursi stadion kebanggan Indonesia. Di sela-sela pertandingan diumumkan total penonton laga Timnas Indonesia versus Bahrain sebanyak 69.599 penonton.
Dari hampir 70 ribu penonton yang memadati SUGBK ada ribuan pendukung setia timnas di Tribun Utara SUGBK. Mereka adalah kelompok suporter La Grande Indonesia (LGI) yang tak henti bernyanyi, mengibarkan bendera Merah Putih untuk memberi semangat kepada pemain.
Dari sebelum pertandingan dimulai, mereka sudah membuat SUGBK bergemuruh. Puncaknya sesaat sebelum Lagu Kebangsaan Indonesia Raya dinyanyikan, koreografi raksasa bergambar Burung Garuda mereka bentangkan.
Koreografi Garuda Raksasa dengan tulisan "Show Your Dignity" pun terbentang. Menurut Presiden LGI Unggul Indra, ada sekitar 1.000 anggota LGI yang mengawal pengibaran koreografi Garuda Raksasa di SUGBK.
"Pesan yang ingin kami sampaikan, timnas Indonesia menunjukkan martabatnya sebagai bangsa yang besar dengan bermain dengan hati dan semangat kecintaan terhadap Indonesia. Juga bisa merajut kembali mimpi kita untuk lolos Piala Dunia," kata Unggul saat dihubungi Republika.co.id, Rabu (26/3/2025).
Untuk proses pembuatannya diperlukan waktu sekitar 2,5 bulan. Namun Unggul tak menyebutkan dana yang dikeluarkan untuk pembuatan koreografi Garuda Raksasa tersebut.
Unggul dan juga seluruh masyarakat Indonesia puas dengan penampilan timnas malam itu. "Sesuai harapan kami sebagai suporter. Indonesia mampu menunjukkan martabatnya sebagai bangsa yang besar dan mampu mengalahkan Bahrain," ujarnya.
Unggul berjanji akan ada koreografi lainnya saat laga kandang terakhir timnas Indonesia pada babak ketiag melawan China, 6 Juni mendatang.
View this post on Instagram
Komentar
Gunakan Google Gunakan Facebook