Senin 17 Mar 2025 23:26 WIB

Reaksi Mabes Polri atas Tewasnya Tiga Polisi yang Ditembak saat Gerebek Sabung Ayam

Tiga polisi tewas di lokasi penggerebekan sabung ayam di Lampung.

 Tiga polisi tewas di lokasi penggerebekan sabung ayam di Lampung. Foto:  Ilustrasi penembakan polisi.
Foto: MgRol112
Tiga polisi tewas di lokasi penggerebekan sabung ayam di Lampung. Foto: Ilustrasi penembakan polisi.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mabes Polri menyampaikan dukacita sangat mendalam  atas gugurnya tiga personel kepolisian di Lampung. Di mana, ketiga polisi tewas ditembak saat bertugas melakukan penggerebekan di lokasi perjudian sabung ayam.

"Polri berduka mendalam atas gugurnya personel-personel terbaiknya dalam menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya sebagai abdi masyarakat," kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divisi Humas Polri Brigjen Pol. Trunoyudo Wisnu Andiko dalam keterangannya di Jakarta, Senin.

Baca Juga

Karopenmas Divhumas Polri lantas menyebutkan nama tiga personel tersebut, yakni Kapolsek Negara Batin Way Kanan Iptu Lusiyanto, Bripka Petrus Apriyanto, dan Bripda M. Ghalib Surya Nanta.

Sejauh ini, kata dia, Polda Lampung dan Polres Way Kanan telah memberikan dukungan dan bantuan.

"Ketiga korban tersebut saat ini telah dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Lampung dalam rangka autopsi dan pengusutan lebih lanjut," kata Brigjen Pol. Trunoyudo.

Sementara itu, Kabid Humas Polda Lampung Kombes Pol. Yuni Iswandari mengatakan bahwa ketiga korban mengalami luka tembak di bagian kepala yang dilakukan oleh orang tidak dikenal.

Kombes Pol. Yuni menjelaskan bahwa penembakan tersebut terjadi saat 17 personel Polri dari Polres Way Kanan mendatangi tempat sabung ayam.

Ketika berada di tempat kejadian perkara (TKP), langsung ditembaki oleh orang tak dikenal.

"Dari peristiwa tersebut, tiga personel Polri gugur dalam tugas," katanya.

Usai kejadian tersebut, korban langsung dilarikan ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Lampung.

Polda Lampung, kata Kombes Pol. Yuni, berfokus mengamankan anggota lainnya.

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement