Sabtu 15 Feb 2025 06:24 WIB

Menhub Mulai Langkah Antisipatif Persiapan Angkutan Lebaran

Penyelenggaraan angkutan Lebaran 2025 ditargetkan aman dan lancar.

Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi.
Foto: Republika.co.id/Erik Purnama Putra
Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi mengatakan mulai melakukan langkah antisipatif demi menyukseskan angkutan mudik libur Lebaran 2025 yang aman dan lancar. "Kami bergerak cepat untuk mempersiapkan segala hal yang dibutuhkan dalam penyelenggaraan angkutan Lebaran tahun ini," kata Menhub, Jumat (14/2/2025).

Dia menyampaikan Kementerian Perhubungan terus melakukan langkah-langkah persiapan menghadapi masa angkutan Lebaran 2025. Langkah tersebut di antaranya melakukan koordinasi lintas kementerian/lembaga, menyiapkan survei pergerakan arus Lebaran, menyiapkan dan menguji coba kebijakan yang akan ditetapkan pada masa angkutan Lebaran, serta memastikan kesiapan teknis seluruh sarana dan prasarana transportasi.

Baca Juga

Lebih lanjut, Menhub mengatakan seluruh persiapan itu dilakukan agar penyelenggaraan angkutan Lebaran 2025 dapat berlangsung dengan aman, selamat, dan lancar. "Kami berupaya memastikan bahwa segala sesuatunya siap dan dapat menunjang berjalannya angkutan Lebaran yang baik," ujar Menhub.

Dudy mengaku bahwa sejak Januari 2025 telah mendatangi sejumlah kementerian terkait untuk melakukan koordinasi menghadapi angkutan Lebaran. Menhub telah berkoordinasi dengan Menteri Koordinator Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Menteri Agama, Menteri Ketenagakerjaan, Menteri Kesehatan, Kementerian Pariwisata, Menteri Komunikasi dan Digital, Menteri Perdagangan, dan Menteri Dalam Negeri.

“Koordinasi dan kolaborasi lintas sektoral menjadi kunci penting dalam penyelenggaraan angkutan Lebaran. Kami berharap dukungan dan kolaborasi dari semua pihak," ucapnya.

Dia berharap kolaborasi antara Kemenhub dengan seluruh kementerian dan lembaga terkait lainnya dapat berjalan dengan baik pada penyelenggaraan angkutan Lebaran tahun ini. Ia menuturkan Kemenhub juga akan segera merampungkan survei untuk mengetahui prediksi pergerakan masyarakat pada masa angkutan Lebaran 2025. Hasil survei ini perlu untuk menjadi acuan dalam pengambilan kebijakan yang tepat untuk mendukung kelancaran angkutan Lebaran.

Selain itu, Kemenhub juga telah menyiapkan Rencana Operasi (Renops) di semua matra Perhubungan, baik darat, laut, udara, dan perkeretaapian. Dalam Renops itu dibahas strategi yang akan dilakukan terkait kesiapan sarana dan prasarana angkutan umum, manajemen rekayasa lalu lintas, seperti penerapan delaying system dan bufffer zone, hingga berbagai hal lain terkait aspek keamanan dan keselamatan transportasi.

"Berbagai strategi, upaya, dan kebijakan akan kami lakukan untuk mencegah terjadinya penumpukan para pemudik di masa Lebaran, juga guna memastikan keselamatan dan keamanan masyarakat selama perjalanan di masa angkutan Lebaran ini," kata Menhub.

Menhub juga tengah berkoordinasi dengan sejumlah pemangku kepentingan terkait untuk membahas kemungkinan adanya penurunan harga tiket pesawat serta penyelenggaraan Mudik Gratis pada masa Lebaran 2025. "Mengenai diskon tarif pesawat, Kemenhub masih akan membahasnya lingkup antar kementerian guna memastikan kemampuan masyarakat serta kesinambungan usaha bidang penerbangan," kata Menhub.

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement