Kamis 16 Jan 2025 15:13 WIB

Anggota TNI Tusuk Dua Warga Semarang, Begini Kronologi Kejadian dan Perkembangan Kasusnya

"Korban bilang 'ini mau pulang', terus tiba-tiba ditusuk, kena dada kanan."

Rep: Kamran Dikarma/ Red: Mas Alamil Huda
Penusukan (ilustrasi). Kodam IV/Diponegoro mulai melakukan pemeriksaan saksi-saksi terkait aksi penusukan yang dilakukan anggotanya, yakni Koptu IM, terhadap dua warga Kota Semarang, Jawa Tengah.
Foto: pixabay
Penusukan (ilustrasi). Kodam IV/Diponegoro mulai melakukan pemeriksaan saksi-saksi terkait aksi penusukan yang dilakukan anggotanya, yakni Koptu IM, terhadap dua warga Kota Semarang, Jawa Tengah.

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Kodam IV/Diponegoro mulai melakukan pemeriksaan saksi-saksi terkait aksi penusukan yang dilakukan anggotanya, yakni Koptu IM, terhadap dua warga Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng). Saat ini Koptu IM masih ditahan di Lapas Denpom Semarang.

"Jadi yang berjalan saat ini tetap yang bersangkutan ditahan di Lapas Denpom Semarang. Kemudian proses hukummya masih pada tahap pemeriksaan saksi dan pengecekan ulang barang bukti yang sudah diamankan, termasuk pengecekan dengan saksi-saksi," kata Kapendam IV/Diponegoro, Letkol Andy Soelistyo, kepada Republika, Kamis (16/1/2025).

Baca Juga

Dia menambahkan, saksi yang sudah diperiksa berjumlah dua orang dan keduanya merupakan teman korban. "Akan ada pemanggilan juga dari penyelenggara acara yang di Queen City, kemudian pihak security Queen City mal. Hari ini diperiksa," ujar Andy.

Sementara terkait barang bukti, Andy menyebut sudah ada beberapa yang diamankan. "Beberapa barang bukti yang bisa saya sebutkan yakni sebilah pisau, satu unit sepeda motor Yamaha Nmax milik pelaku Koptu IM, satu unit sepeda motor Honda Beat punya korban, kemudian rekaman CCTV yang Queen City, dan rekaman CCTV yang di Hotel Rahayu. Ini yang diperiksa sebagai barang bukti," ucapnya.

Terkait pelaku, Andy menyampaikan, Koptu IM juga tetap menjalani pemeriksaan. "Iya berjalan (pemeriksaan), masih berjenjang. Keterangannya pelaku ini akan dikroscek dengan keterangan dari saksi korban," ujarnya.

Andy menambahkan bahwa tim kesehatan dari Kodam IV/Diponegoro juga masih melakukan pemantauan dan pendampingan terhadap perawatan korban. "Tadi pagi saya cek di tim atau anggota kesehatan dari kita, yang bersangkutan alhamdulillah kondisinya sudah mulai membaik. Jadi kita berdoa semoga korban segera pulih kembali," kata Andy.

Kronologi penusukan

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement