REPUBLIKA.CO.ID, PONTIANAK -- Lembaga Bahasa Universitas Bina Sarana Informatika (UBSI) Kampus Pontianak sukses menyelenggarakan seminar bertajuk "The Language of Opportunity: How English Skills Boost Your Career". Kegiatan berlangsung pada Selasa, 3 Desember 2024, di Aula UBSI Kampus Pontianak, Kalimantan Barat. Seminar ini berlangsung dari pukul 09.00 WIB hingga 11.00 WIB dan diikuti oleh sekitar 110 mahasiswa dari Program Studi Sistem Informasi S1, Program Studi Informatika S1, dan Program Studi Sistem Informasi Akuntansi D3.
Ir Eri Bayu Pratama, Kepala Kampus UBSI Kampus Pontianak, menegaskan pentingnya seminar ini sebagai langkah awal dari serangkaian pelatihan TOEFL untuk mahasiswa.
“Pelaksanaan seminar ini adalah sebagai kegiatan awal dari serangkaian kegiatan pelatihan TOEFL yang akhirnya mahasiswa akan memperoleh sertifikat kompetensi TOEFL sebagai syarat pengambilan ijazah,” jelasnya dalam rilis yang diterima, Senin (30/12/2024).
Pada kesempatan ini, Muhammad Sony Maulana, Ketua Program Studi Sistem Informasi S1 UBSI Kampus Pontianak, menyampaikan mahasiswa akan memperoleh banyak benefit bila mengambil tes TOEFL dari Lembaga Bahasa UBSI.
“Selain mendapatkan sesi tips dan trik pengerjaan TOEFL Test, mahasiswa juga memiliki kesempatan untuk memperoleh materi TOEFL dari native speaker sekaligus pembahasan soal-soalnya,” ujarnya.
Seminar ini menghadirkan narasumber, Dr Agus Priadi, Ketua Program Studi Sastra Inggris Universitas Bina Sarana Informatika, yang menyampaikan pentingnya kemampuan bahasa Inggris dalam mengembangkan karier mahasiswa.
“Tujuan dan fungsi Lembaga Bahasa UBSI bagi dosen dan mahasiswa, serta fasilitas yang disediakan, seperti penyelenggaraan TOEFL, TOEIC, TOEP, A/L General English, dan Conversation,” terangnya.
Menurutnya, Lembaga Bahasa UBSI juga telah bekerja sama dengan PLTI (Pusat Layanan Test Indonesia) untuk memfasilitasi para dosen dalam memperoleh sertifikasi pendidik.
“Peningkatan kemampuan bahasa Inggris membuka banyak peluang bagi mahasiswa, seperti jejaring internasional, kesempatan beasiswa untuk melanjutkan studi di luar negeri, serta peluang pekerjaan baik di dalam maupun luar negeri,” paparnya.
Ia menambahkan beberapa manfaat yang didapatkan apabila mahasiswa mampu meningkatkan kemampuan Bahasa Inggrisnya adalah jejaring internasional terbentang di depan mata, melamar beasiswa untuk melanjutkan studi kuliah di luar negeri dan memperoleh pekerjaan dengan bekal kemampuan Bahasa Inggris.
“Lewat acara ini diharapkan dapat memberikan motivasi dan pencerahan bagi para mahasiswa untuk terus mengembangkan keterampilan bahasa Inggris mereka, khususnya melalui program pelatihan TOEFL yang diselenggarakan oleh Lembaga Bahasa UBSI. Dengan bekal kemampuan bahasa Inggris yang lebih baik, mahasiswa diharapkan dapat bersaing di pasar global dan meraih berbagai peluang karier yang lebih luas,” tutupnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika