Selasa 17 Dec 2024 20:38 WIB

Pj Gubernur Jakarta Siap Bertemu Pramono-Rano Bicara Transisi Pemerintahan

Teguh Setyabudi mengucapkan selamat atas kemenangan Pramono Anung-Rano Karno.

Rep: Bayu Adji Prihammanda/ Red: Mas Alamil Huda
PJ Gubernur DKI Jakarta Teguh Setyabudi menyatakan berupaya menyiapkan transisi kepemimpinan kepada Pramono-Rano.
Foto: Republika/Thoudy Badai
PJ Gubernur DKI Jakarta Teguh Setyabudi menyatakan berupaya menyiapkan transisi kepemimpinan kepada Pramono-Rano.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Penjabat (Pj) Gubernur Jakarta Teguh Setyabudi mengucapkan selamat kepada Pramono Anung-Rano Karno yang menang di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jakarta 2024. Ia berharap, Pramono-Rano dapat menjalani tugas sebagai gubernur dan wakil gubernur Jakarta.

"Pertama, pastinya kami menyampaikan selamat kepada gubernur dan wakil gubernur terpilih atas kepercayaan masyarakat," kata dia di Balai Kota Jakarta, Selasa (17/12/2024).

Baca Juga

Kendati demikian, ia akan menunggu keputusan dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Jakarta terkait penetapan gubernur dan wakil gubernur Jakarta terpilih. Setelah itu, pihaknya disebut akan menyiapkan untuk pembentukan tim transisi kepemimpinan kepala daerah di Jakarta.

"Setelah itu ya nanti coba kami komunikasikan, bagaimana beliau mungkin ada pesan-pesan kepada kami untuk masa transisi," kata Teguh.

Sebagai Pj Gubernur, Teguh mengatakan, pihaknya akan berupaya untuk menyiapkan transisi kepemimpinan. Dengan begitu, tugas gubernur dan wakil gubernur definitif nantinya dapat lebih baik dalam menyelenggarakan pemerintah dan pembangunan di Jakarta.

Ketika ditanya soal rencana bertemu, Teguh mengaku akan menunggu keputusan KPU Provinsi Jakarta terlebih dahulu. Namun, ia mengaku tak memiliki masalah dengan Pramono-Rano, sehingga siap untuk melakukan pertemuan.

"Kan semuanya baik. Kami kebetulan dengan seluruh kandidat juga bagus, baik hubungannya, jadi no problem. Kalau ketemu, ya ngga ada masalah, tapi nanti kita lihat dulu, kan sekarang belum (penetapan KPU)," ujar Teguh.

Diketahui, kemenangan Pramono-Rano dapat dipastikan setelah tidak ada gugatan atas hasil Pilgub Jakarta di Mahkamah Konstitusi (MK). Dalam Pilgub Jakarta, Pramono-Rano berhasil meraih 2.183.239 suara atau 50,07 persen. Artinya, Pramono-Rano berhasil menang dalam satu putaran.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement