REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gelandang serang AC Milan Ruben Loftus-Cheek akan menggantikan Christian Pulisic yang cedera dalam pertandingan Liga Champions melawan Red Star Belgrade di Stadion Giuseppe Meazza, Kamis (12/12/2024) dini hari WIB.
Pulisic, pemain internasional AS yang telah mencetak delapan gol dengan enam assist dalam 20 penampilan untuk Milan musim ini, mengalami cedera otot betis saat Milan kalah 1-2 dari Atalanta pada akhir pekan lalu.
Absennya Pulisic telah meninggalkan kekosongan yang signifikan di lini tengah Milan. Namun Fonseca menegaskan, ia memiliki keyakinan penuh pada Loftus-Cheek yang akan menggantikan pemain sayap berusia 26 tahun itu.
"Mereka adalah pemain yang berbeda dengan karakteristik yang berbeda, tetapi perannya sama. Apa yang saya inginkan dari Loftus sama dengan yang saya inginkan dari Christian. Tetapi kami dapat melakukan hal yang sama dengan Loftus," kata Fonseca kepada wartawan.
"Loftus adalah pemain yang lebih banyak membawa bola. Di sini, di Liga Champions, permainannya sedikit lebih terbuka dan kami memiliki lebih banyak ruang untuknya dan saya yakin."
Milan berada di posisi ke-16 dengan sembilan poin dari lima pertandingan dan akan menghadapi tim Red Star yang terpuruk di posisi ke-31 dengan satu kemenangan. Walau demikian, Fonseca mengatakan tim asuhan Vladan Milojevic tidak bisa dianggap enteng.
"Kami menghadapi tim yang menang 5-1 melawan Stuttgart (dalam pertandingan terakhir mereka). Ini akan menjadi pertandingan penting bagi kami, kami ingin menang dan mendapatkan tiga poin," kata Fonseca.
"Mereka tim yang tangguh, mereka mencoba bermain tetapi senjata utama mereka adalah serangan balik, mereka memiliki tiga penyerang cepat. Mereka tim yang sangat berbahaya dalam serangan balik," ungkapnya.
Fonseca mengatakan, lini belakang Milan telah membaik akhir-akhir ini. Meskipun mungkin ada beberapa perubahan untuk pertandingan nanti, ia akan tetap menggunakan bek tengah yang sama. Matteo Gabbia dan Malick Thiaw bermain sebagai bek tengah melawan Atalanta.
"Saya yakin kami akan bermain bagus dalam bertahan besok karena tim jauh lebih baik," tambah pria berusia 51 tahun itu.
"Saya pikir yang terpenting adalah memenangkan pertandingan berikutnya, tetapi saya tidak bisa mengatakan kami tidak memikirkan kemungkinan itu (finis di delapan besar Liga Champions).
"Tetapi jika kami tidak memenangkan pertandingan berikutnya, itu akan sulit. Mari kita pikirkan pertandingan berikutnya dan kemudian kita akan memikirkan yang lain."
Delapan tim teratas lolos otomatis ke babak 16 besar, sementara 16 tim berikutnya akan mengikuti babak playoff dalam pertandingan dua leg tandang dan kandang.