Rabu 04 Dec 2024 19:05 WIB

Remaja Pembunuh Ayah dan Nenek di Jaksel tidak Alami Gangguan Jiwa, Begini Kata Polisi

Polisi terus mendalami kondisi psikis anak yang membunuh ayah dan neneknya.

Rep: Rizky Suryarandika/ Red: Mas Alamil Huda
Situasi TKP pembunuhan oleh remaja berinisial MAS di kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan pada Ahad (1/12/2024).
Foto: Rizky Suryarandika/Republika
Situasi TKP pembunuhan oleh remaja berinisial MAS di kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan pada Ahad (1/12/2024).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Polisi terus mendalami kondisi psikis anak berinisial MAS (14 Tahun) yang membunuh ayah dan neneknya menggunakan pisau dapur di Perumahan Taman Bona Indah, Cilandak, Jakarta Selatan pada Sabtu (30/11/2024) dini hari. Polisi menepis kabar bahwa MAS (14) punya catatan gangguan kejiwaan.

"Nggak ada (riwayat gangguan kejiwaan)," kata Kepala Seksi Hubungan Masyarakat Polres Metro Jakarta Selatan, AKP Nurma Dewi kepada wartawan, Rabu (4/12/2024).

Baca Juga

Nurma memastikan MAS belum pernah dirawat karena mengalami gangguan kejiwaan. Nurma pun menepis isu bahwa MAS memiliki gangguan mental. "Belum pernah (berobat)," ujar Nurma.

Diketahui, MAS sudah diringkus oleh petugas keamanan perumahan dan diserahkan ke Polres Metro Jakarta Selatan. Dalam penyisiran tempat kejadian perkara (TKP) polisi menemukan pisau dapur dengan gagang kayu sebagai barang bukti.

Dalam aksi kejinya, MAS menghabisi nyawa ayah bernama Argadipa (40 tahun) dan neneknya Ruth Megawati (69 tahun). Sedangkan Ibu pelaku atas nama Mitha (40 tahun) terluka dalam kejadian itu dan sedang menjalani perawatan di rumah sakit.

Kejadian ini terungkap ketika petugas keamanan memperoleh informasi ada pembacokan di rumah Blok B6 Nomor 12. Petugas lalu mengecek lokasi mendapati Mitha bersimbah darah.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement