Sabtu 24 Aug 2024 21:16 WIB

Di Kongres ke-6 PAN, Zulhas: Kami Konsisten Dukung Prabowo

Pak Prabowo itu bukan hanya tangguh, tapi beliau itu sangat tangguh.

Rep: Bayu Adji Prihammanda / Red: Erik Purnama Putra
Presiden Terpilih Prabowo Subianto menghadiri penutupan Kongres ke-6 PAN di Grand Ballroom Kempinski, Jakarta Pusat, Sabtu (24/8/2024) malam WIB.
Foto: Republika.co.id/Bayu Adji P
Presiden Terpilih Prabowo Subianto menghadiri penutupan Kongres ke-6 PAN di Grand Ballroom Kempinski, Jakarta Pusat, Sabtu (24/8/2024) malam WIB.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Umum DPP Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan (Zulhas) menyatakan partainya tak akan pernah bosan untuk mendukung Prabowo Subianto. Menurut dia, sejarah mencatat partainya tak pernah tidak mendukung Prabowo di pemilihan presiden (pilpres) dalam 15 tahun terakhir.

Zulhas mengatakan, seluruh kader PAN tidak pernah bosan mendukung perjuangan Prabowo. Hingga akhirnya, dukungan itu berbuah hasil setelah Prabowo menjadi presiden terpilih pada Pilpres 2024.

Baca Juga

"PAN selalu mendukung Pak Prabowo dalam kontestasi pilpres selama tiga kali, tanpa pernah pindah ke lain hati," kata dia di hadapan Prabowo saat penutupan Kongres ke-6 PAN, di Grand Ballroom Kempinski, Jakarta Pusat, Sabtu (24/8/2024) malam WIB.

Menurut Zulhas, dukungan yang konsisten itu didasari karena Prabowo merupakan seorang patriot. Dia menilai, Prabowo merupakan pejuang sejati. Karena itu, PAN tak pernah mengalihkan dukungan dari Prabowo. "Saya beri tahu teman-teman, Pak Prabowo itu bukan hanya tangguh, tapi beliau itu sangat tangguh."

Menteri perdagangan (mendag) itu menyatakan, PAN juga telah menjadi satu untuk dengan Partai Gerindra. Pasalnya, PAN dan Gerindra telah bekerja sama lebih dari 15 tahun mendukung Prabowo.

Menurut dia, kerja sama antara PAN dan Gerindra tak akan terhenti setelah 15 tahun ini. Lebih dari itu, PAN dan Gerindra akan berupaya menuntaskan tantangan membawa Indonesia menjadi negara maju di usianya 100 tahun, yang tersisa 21 tahun lagi.

"Pak Prabowo tidak usah ragu, was-was dengan PAN. Jejak sejarah hubungan PAN dengan Gerindra ditoreh, dicatat, dalam sejarah bangsa kita," kata Zulhas. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement