REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA, – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia mengungkapkan bahwa Presiden Prabowo Subianto menginstruksikan agar aturan tetap ditegakkan di Bandara Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP) di Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah. Arahan ini muncul seiring dengan dugaan adanya aktivitas penambangan ilegal di kawasan tersebut.

Bahlil menegaskan bahwa pemerintah siap memproses secara hukum jika ditemukan pelanggaran terkait penambangan ilegal. "Arahan Bapak Presiden kepada kami adalah tegakkan aturan. Jangan pandang bulu, karena negara tidak boleh kalah dari apa yang terjadi yang kurang pas atau melanggar," ujarnya saat memberikan keterangan di Istana Kepresidenan Jakarta.

Meski demikian, Bahlil menyatakan bahwa pihaknya masih menunggu laporan dari tim terkait dugaan tersebut. Sementara itu, Satgas Penertiban Kawasan Hutan (PKH) yang dipimpin oleh Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin telah menurunkan tim untuk latihan operasi di bandara tersebut. Namun, Bahlil tidak menghadiri kegiatan tersebut.

Saat ditanya mengenai aktivitas pertambangan nikel, Bahlil menjelaskan bahwa Kementerian ESDM hanya menangani rekomendasi hilirisasi nikel. "Dalam pengamanan objek di bandara, itu merupakan kewenangan menteri teknis," tambahnya.

Kementerian Perhubungan memastikan bahwa Bandara IMIP di Desa Fatufia, Kecamatan Bahodopi, Kabupaten Morowali, berstatus resmi dan terdaftar di pemerintah. Kepastian ini ditegaskan oleh Wakil Menteri Perhubungan Suntana yang menyatakan bahwa pihaknya telah menurunkan personel untuk memastikan semua aspek operasional sesuai ketentuan.

Konten ini diolah dengan bantuan AI.

Ikuti Whatsapp Channel Republika