REPUBLIKA.CO.ID, ISTANBUL -- Wakil Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Letnan Jenderal (Letjen) Tandyo Budi Revita bersama delegasi Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (TNI AD) melakukan kunjungan ke pabrikan Baykar, Istanbul, Turki pada Senin (24/6/2024). Tandyo mengunjungi Pusat Teknologi Nasional Bayraktar Ozdemir yang berada di dalam kompleks Baykar, yang menjadi tempat pengembangan drone dan pesawat tempur tanpa awak.
Orang nomor dua di TNI AD tersebut diterima oleh Chief Technology Officer (CTO) Baykar, Selçuk Bayraktar dan jajaran. Nama Selcuk selama ini mendunia berkat salah satu hasil karyanya, yaitu drone Bayraktar TB2 yang sudah digunakan dalam perang di Suriah, Libya, Armenia, hingga Ukraina.
Tandyo dan Selcuk pun berfoto dengan miniatur drone Akinci, yang juga masuk dalam daftar beli Kementerian Pertahanan (Kemenhan) untuk TNI AL. "Merupakan suatu kehormatan bagi kami untuk menjadi tuan rumah bagi mereka," begitu keterangan resmi akun X @BaykarTech dikutip di Jakarta, Selasa (25/6/2024).
Delegasi yang dipimpin Tandyo sempat berfoto di depan prototipe pesawat tempur tanpa awak Kizilelma. Adapun Kizilelma adalah pesawat tempur tanpa awak bertenaga jet yang sedang dikembangkan Baykar.
Baca: Mengenal Mantan Ajudan Jokowi, Bintang Satu Termuda di TNI AU
Dari informasi yang penulis kumpulkan, TNI AD memang sedang mengincar drone Anka. Drone tersebut nantinya digunakan TNI AD untuk menunjang tugas pengintaian dan pengumpulan informasi dari daerah lawan.
Spesifikasi drone Anka bisa terbang tanpa henti selama 24 jam di ketinggian 30 ribu kaki dan membawa muatan 350 kilogram. Nantinya, Bayrakyar akan menggandeng PT Dirgantara Indonesia (DI) untuk membangun drone produksi bersama, yang dipasarkan untuk kawasan Asia Tenggara.
Sebelumnya, Dubes RI untuk Turki, Achmad Rizal Purnama mengunggah foto bersama dengan CTO Baykar, Selcuk Bayraktar. Keduanya berfoto di depan pesawat tempur tanpa awak Kizilelma yang berada di dalam pabrikan Bayraktar, Istanbul, Selasa (26/3/2024). Rizal berharap, hubungan di bidang pertahanan antara RI dan Turki bisa semakin erat ke depannya.
Baca: Kapten Laut Rayhan Lulus dari Naval Postgraduate School di AS
"Merhaba Istanbul Hari ini saya berkesempatan untuk berdiskusi tentang strategi kemitraan dan kolaborasi di bidang pertahanan antara Indonesia dan Turki. Pertemuan dengan Bayraktar bersaudara, Haluk Bayraktar yang menjabat sebagai CEO, dan Selcuk Bayraktar, yang merupakan Ketua Dewan Direksi dan Chief Technology Officer di Baykar Technology," kata Rizal melalui akun X @AchmadRPurnama dikutip di Jakarta, Rabu (27/3/2024).
Ikuti Whatsapp Channel Republika