REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelatih Persib Bandung Bojan Hodak menyambut baik penggunaan sistem kompetisi penuh yang akan diterapkan pada Liga 1 Indonesia musim 2024/25. Dikutip dari laman resmi klub, Ahad (23/6/2024), Bojan menilai sistem tersebut mengharuskan semua tim tampil baik dalam seluruh laga untuk bisa menjadi juara.
Menurutnya, musim kompetisi tahun ini akan jauh lebih adil. Ia berpendapat, dengan kompetisi penuh, tim yang tampil baik sejak awal hingga akhir akan menjadi juaranya.
"Jika ada tim yang benar-benar memulai liga dengan penampilan terbaik di 34 pertandingan akan menjadi juara," ujar Bojan.
Mengenai catatan Persib yang tak pernah juara ketika liga menggunakan sistem kompetisi penuh, Bojan menilai peluang untuk Maung Bandung tetap ada.
Pelatih asal Kroasia itu menjelaskan, Persib Bandung memiliki kesempatan untuk melakukan sesuatu yang baru. Ia mencontohkan bagaimana skuadnya pada musim lalu mampu mengalahkan Bali United untuk pertama kalinya di kompetisi resmi.
Bojan pun berharap catatan positif selalu ada untuk Persib pada musim depan. Ia cukup optimistis timnya bisa tampil baik mempertahankan gelar musim ini.
"Selalu ada hal bagus terjadi untuk pertama kalinya seperti sebelumnya kami tidak pernah menang melawan Bali. Lalu sebelumnya juga belum pernah ada pelatih asing yang membawa Persib meraih trofi," jelas Bojan.
"Jadi selalu ada hal yang pertama kali terjadi dan besar harapannya tahun depan (menjadi juara)," pungkasnya.
Berdasarkan pengumuman resmi beberapa waktu lalu, kompetisi Liga 1 Indonesia musim 2024/25 tak akan menggunakan sistem Regular Series hingga Championship Series dan kembali ke sistem kompetisi penuh karena jadwal timnas Indonesia yang padat.