Kamis 23 May 2024 17:07 WIB

Zulhas Beri Sembako 40 Truk untuk Pengungsi Banjir Bandang Sumbar

Kedatangan Zulhas disambut masyarakat terdampak dan Bupati Agam Andri Warman.

Rep: Febryan A/ Red: Erik Purnama Putra
Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan atay Zulhas saat mengunjungi lokasi banjir bandang di Kabupaten Agam, Sumatera Barat, Kamis (23/5/2024).
Foto: Dok PAN
Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan atay Zulhas saat mengunjungi lokasi banjir bandang di Kabupaten Agam, Sumatera Barat, Kamis (23/5/2024).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Umum DPP Partai Amanat Nasional (PAN), Zulkifli Hasan (Zulhas) menyambangi lokasi bencana banjir bandang di Kabupaten Agam, Sumatra Barat (Sumbar), Kamis (23/5/2024). Dia meninjau keadaan masyarakat terdampak dan penyaluran bantuan.

Zulhas yang didampingi elite dan kepala daerah PAN Sumbar mendatangi posko siaga bencana yang didirikan DPW PAN di Jorong Simpang Bukik, Nagari Bukik Batabuah, Kecamatan Canduang, Agam. Kedatangan Zulhas disambut masyarakat terdampak dan Bupati Agam Andri Warman.

Dia beberapa kali bertanya kepada masyarakat dan Bupati Agam terkait kondisi warga terdampak banjir bandang. Menteri Perdagangan itu juga meninjau kerusakan fasilitas umum dan keadaan masyarakat yang berada di pengungsian.

Dalam kunjungan tersebut, Zulhas memberikan bantuan kepada warga terdampak berupa uang sebesar Rp 100 juta, sembako sebanyak 40 truk, dan keperluan pribadi pengungsi. Bantuan Ketum PAN itu diterima secara simbolis oleh Bupati Agam untuk langsung didistribusikan kepada warga yang terdampak bencana.

Zulhas mengatakan, penanganan terhadap korban bencana di Agam dan Tanah Datar sudah sangat baik. Menurut dia, pemerintah sudah mengambil peran dalam penanganan korban terdampak.

"Pak Presiden sudah ke sini, Pak Prabowo juga, Menteri PUPR juga. Saya kira penanganan (bencana) sudah optimal, hanya saja perlu waktu saja," kata Zulhaz lewat keterangan tertulisnya yang Republika.co.id terima di Jakarta, Kamis (23/5/2024).

Menurut Zulhas, bantuan dari pemerintah dan masyarakat sudah bisa mencukupi kebutuhan para pengungsi. "Bantuan dari Kemensos dan masyarakat yang lain terus mengalir, baik itu dalam bentuk makanan dan bantuan lainnya. Saya rasa sudah hampir dilaksanakan dengan baik. Jadi penangan sudah optimal bagi masyarakat," ujarnya.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement