Kamis 28 Mar 2024 13:13 WIB

Gubernur Sugianto Ajak Umat Islam Bersandar Alquran untuk Bangun Indonesia Lebih Baik

Momentum peringatan Nuzulul Quran terutama dalam rangka wujudkan Kalteng makin BERKAH

Gubernur Kalimantan Tengah H Sugianto Sabran dalam Peringatan Nuzulul Quran Tahun 2024 M / 1445 H sekaligus Haul ke 20 Abuya Sayyid Muhammad bin Alwi Al Maliki Al Hasani, Rabu malam (27/3/2024).
Foto: dok Pemprov Kalteng
Gubernur Kalimantan Tengah H Sugianto Sabran dalam Peringatan Nuzulul Quran Tahun 2024 M / 1445 H sekaligus Haul ke 20 Abuya Sayyid Muhammad bin Alwi Al Maliki Al Hasani, Rabu malam (27/3/2024).

REPUBLIKA.CO.ID, PALANGKARAYA -- Gubernur Kalimantan Tengah H Sugianto Sabran mengingatkan kepada seluruh umat Islam untuk terus bersandar pada tuntunan Alquran. Karena lanjutnya, insya Allah di ujung jalan, di ujung jembatan, di ujung pelabuhan, Indonesia akan menjadi lebih baik. Indonesia akan bebas dari kemiskinan.

"Indonesia akan menjadi bangsa yang maju, bangsa yang bahagia lahir dan batin," tutur Sugianto Ketika menyampaikan sambutan dalam Peringatan Nuzulul Quran Tahun 2024 M / 1445 H sekaligus Haul ke 20 Abuya Sayyid Muhammad bin Alwi Al Maliki Al Hasani, Rabu malam (27/3/2024).

Dalam acara yang diselenggarakan Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah di Istana Isen Mulang, Gubernur mengungkapkan pada malam Nuzulul Quran, malam turunnya pedoman umat manusia, malam turunnya tuntunan umat manusia, yaitu Alquran. Kita ungkap Sugianto, diingatkan untuk semakin bersemangat, bertadarus, semakin khusyuk bersalat tahajud, semakin lama itikaf di masjid, dan semakin mempertebal kesalehan sosial.

"Sebab Alquran diturunkan kepada umat manusia melalui Nabi Muhammad SAW agar menjadi rahmat bagi semua umat manusia, sebagai sumber segala ilmu pengetahuan, guna membimbing kita semuanya menjadi lebih baik," jelasnya.

Lebih lanjut disampaikan, momentum peringatan Nuzulul Quran ini sangat bermakna dan penting, terutama dalam rangka mewujudkan Kalteng makin BERKAH dalam Keberagaman. Orang nomor satu di Bumi Tambun Bungai ini berharap, sinergisitas yang telah dibangun dapat terus dilakukan dan dipertahankan terutama dalam mengembangkan dakwah dan syiar Islam di Kalteng.

photo
Gubernur Sugianto Sabran dalam Peringatan Nuzulul Quran Tahun 2024 M / 1445 H sekaligus Haul ke 20 Abuya Sayyid Muhammad bin Alwi Al Maliki Al Hasani, Rabu malam (27/3/2024). - (dok Pemprov Kalteng)

 

“Saya mengajak kita semua yang hadir untuk sama-sama berdoa dalam Haul ke 20 yang merupakan momentum yang penting bagi kita semua untuk mengenang sosok kharismatik Abuya Sayyid Muhammad bin Alwi Al Maliki Al Hasani, seorang ulama besar yang sangat menginspirasi kita dan telah mengajarkan banyak hal tentang ilmu pengetahuan, khususnya ilmu agama”, pungkasnya.

Pada kesempatan tersebut, Al Habib Segaf Baharun yang merupakan Rektor IAI Dalwa dan Pengasuh Ponpes Dalwa Putri, Bangil, Pasuruan, Provinsi Jawa Timur dalam tausiyahnya mengatakan bertepatan dengan malam 17 Ramadan termasuk bertepatan dengan malam Lailatul qadar.

Pada malam Lailatul Qadar kata dia, kita harus ingat bahwa Alquran adalah mukjizat Nabi Muhammad SAW yang paling besar dan mukjizat Nabi Muhammad SAW yang tetap ada sampai hari kiamat. Nuzulul Quran adalah waktu diturunkannya Alquran oleh Allah SWT kepada Nabi Muhammad.

“Mukjizatnya Nabi yang telah disampaikan, nanti di suatu waktu di akhir zaman ketika sudah mendekati hari kiamat, tulisan Arab akan hilang sehingga tinggal kertasnya saja tanpa ada tulisannya lagi. Tidak ada Mushaf satupun di dunia kecuali tulisannya akan dihapus oleh Allah SWT sehingga tidak ada seorangpun yang dapat melihat tulisannya. Itu akan terlaksana sesuai dengan apa yang disampaikan Nabi Muhammad SAW”, tuturnya.

Peringatan ini dihadiri Ketua TP-PKK Prov. Kalteng Ivo Sugianto Sabran, Wakil Gubernur Kalteng H. Edy Pratowo dan undangan lainnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement