REPUBLIKA.CO.ID, BANTUL -- Sebuah ledakan terjadi di teras salah satu rumah warga di Dusun Gedongsari, Wijirejo, Pandak, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Ledakan yang disebabkan mercon terjadi pada Ahad (10/3/2024) sekitar pukul 17.40 WIB.

"Awal kejadian menurut keterangan saksi atas nama Marwanto mendengar ledakan keras dan selanjutnya mendatangi sumber suara yang berasal dari rumah korban Bapak Slamet alias Kempung dan mendapati empat orang korban yang sebagian tergeletak di lantai, dan menurut keterangan dari saksi diduga penyebab ledakan dari obat mercon," kata Kasi Humas Polres Bantul, Iptu I Nengah Jeffry Prana dalam keterangan tertulisnya, Senin (11/3/2024). 

Keempat korban yakni Slamet (35 tahun) mengalami luka bakar di wajah, tangan kanan dan kiri, kaki kanan dan kiri, jari kanan patah, ujung jari dan jari kiri hancur, Fathurrahhman (15 tahun) mengalami luka bakar di mata sebelah kanan, kaki kanan dan kiri serta luka bakar di tangan kanan dan kiri.

Kemudian Syahroni (36 tahun) mengalami luka bakar di wajah, tangan kanan dan luka bakar di kaki kanan. Serta  Arif (13 tahun) yang mengalami luka bakar di wajah, leher dan luka bakar tangan sebelah kanan dan kiri.

Jeffry mengungkapkan dari keterangan korban, obat mercon yang meledak tersebut terdiri dari satu paket pupuk kelengkeng, boster, lirang dan bron ditambah batu kerikil. Obat mercon tersebut dibeli secara online melalui e-commerce seharga Rp 100 ribu lewat korban Syahroni. "Bahan mercon tersebut rencana akan dibuat mercon banting," ucapnya.

Jeffry mengungkapkan Polres Bantul akan melaksanakan penyelidikan atau permintaan keterangan saksi maupun korban. Pihaknya juga akan melakukan penanganan perkara tersebut.

"Bahan baku dibeli dari online shopee shop. Oleh Saudara Syahroni (sepaket 3 macam) sejak sebulan yang lalu, baru diracik oleh saudara Slamet untuk membuat mercon banting," ujarnya. 

Sejumlah barang bukti yang diamankan dari TKP yakni sisa obat mercon yang terbungkus di plastik. Polisi juga mengamankan plastik yang diperkirakan bekas bungkus obat mercon.

Akibat ledakan tersebut genteng teras sebagian hancur berserakan di lantai. Di TKP juga ditemukan bercak darah dan potongan jari. "Penyebab timbulnya ledakan belum diketahui," tuturnya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika