Rabu 28 Feb 2024 13:34 WIB

Komisi I DPR: Prabowo Layak Dapat Jenderal Kehormatan karena Banyak Prestasi

Penganugerahan jenderal kehormatan terhadap Prabowo sudah sejak 2019.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menganugerahkan kenaikan pangkat kehormatan kepada Menhan Prabowo Subianto menjadi jenderal kehormatan di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu (28/2/2024).
Foto:

Mengenai dasar hukum penganugerahan pangkat Jenderal Kehormatan oleh presiden, Meutya mengatakan tidak perlu diperdebatkan lagi. Karena pemberian Jenderal Kehormatan bukanlah hal baru dan sudah sesuai dengan Undang-Undang.

Dia menjelaskan, sesuai konstitusi, Pasal 10 dan 15 UUD 1945, Presiden sebagai Panglima Tertinggi TNI AD, AL, AU, Presiden berhak memberi gelar tanda jasa dan lain-lain kehormatan, serta Undang-Undang Nomor 20 tahun 2009 tentang Gelar, Tanda Jasa, dan Tanda Kehormatan.

"Bukan kali ini saja penganugerahan Jenderal Kehormatan diberikan, sejumlah tokoh TNI juga telah mendapatkan penganugerahan Jenderal Kehormatan, seperti Jenderal TNI (Purn) Hari Sabarno dan Jenderal TNI (Purn) Soesilo Soedarman, yang mendapatkan gelar karena dedikasinya,” katanya menegaskan.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement