Sabtu 27 Jan 2024 23:34 WIB

SMA Labschool Wakili Indonesia pada Simulasi Sidang PBB di Amerika Serikat

Para siswa sudah mengikuti serangkaian pelatihan selama empat bulan di sekolah.

Delegasi SMA Labschool Jakarta di kampus Universitas Harvard, Boston, Amerika Serikat, 25 Januari 2024.
Foto: dokpri
Delegasi SMA Labschool Jakarta di kampus Universitas Harvard, Boston, Amerika Serikat, 25 Januari 2024.

REPUBLIKA.CO.ID, BOSTON — SMA Labschool Jakarta mewakili Indonesia dalam kompetisi tahunan simulasi sidang PBB skala internasional bertajuk Harvard Model United Nations (HMUN). Acara ini diadakan oleh Universitas Harvard pada 25-28 Januari 2024 di Hotel Sheraton, Boston, Massachusetts, Amerika Serikat.

Kompetisi HMUN 2024 adalah persidangan yang ke-71, usia yang cukup tua. Harvard MUN adalah ajang lomba simulasi sidang PBB tertua dan paling bergengsi di dunia. 

SMA Labschool Jakarta rutin mengikuti HMUN sejak 2014. Kali ini sekolah yang berlokasi di Jakarta Timur tersebut membawa 40 siswa bersama guru pembimbing Satriwan Salim, Nuniek Qurniasih, Iwan Kurniadi dan kepala sekolah Suparno Sastro.

Sekretaris Jenderal HMUN 2024, Angela Dela Cruz, dalam pidato pembukaan menyampaikan Harvard MUN 2024 diikuti 4.000 siswa sekolah menengah, yang berasal dari 250 sekolah dari 50 negara.

Sementara itu, Kepala SMA Labschool Jakarta, Suparno Sastro mengatakan keikutsertaan Labschool dalam HMUN menjadi tantangan untuk menguji wawasan dan keterampilan berdebat dan bernegosiasi siswa. Sekaligus momentum membangun kolaborasi dan jejaring internasional.

"Kesempatan mahal bagi siswa kami membangun dialog dalam kebinekaan global, nalar kritis, mensimulasikan diri seperti diplomat, dan kreatif membuat resolusi. Menjadi wujud nyata pengembangan Profil Pelajar Pancasila dalam implementasi kurikulum merdeka," ucapnya.

Dia melanjutkan, para siswa sudah mengikuti serangkaian pelatihan selama empat bulan di sekolah.

"Kami ingin performa siswa optimal. Kesempatan luar biasa memenuhi undangan Harvard. Meskipun kompetisi menang kalah biasa. Tapi membangun percaya diri dan mengasah kepemimpinan diantara empat ribu siswa dari lima puluh negara, itu yang luar biasa," ungkap doktor UNJ ini.

salah satu delegasi Muhammad Rafi Rahmadana mengatakan, menginjakkan kaki di Amerika Serikat lalu mengikuti HMUN dan berkunjung ke Universitas Harvard adalah impiannya.

"Rangkaian HMUN itu lumayan berat, kami dilatih berbulan-bulan untuk debat, negosiasi, memimpin aliansi, riset, membuat position paper. Apalagi di sini sedang musim dingin sampai minus 7 derajat, beda banget sama Indonesia. Tapi saya terharu bahagia bisa ke Harvard," ungkapnya.

Puncak kebanggan dan kebahagiaan yang luar biasa dalam rangkaian HMUN 2024 kali ini dirasakan delegasi SMA Labschool Jakarta. Para siswa berjumpa Retno Marsudi, Menteri Luar Negeri RI yang tengah mengikuti agenda sidang di Dewan Keamanan PBB. 

"Di tengah padatnya acara beliau, Bu menteri bersedia meluangkan waktunya mengunjungi kami saat mendengar delegasi Labschool juga sedang berada di Markas Besar PBB, New York, Senin 22 Januari 2024," kata Suparno.

Dalam pertemuan itu, Bu Menlu yang didampingi Duta Besar Indonesia untuk PBB, Arrmanatha Nasir serta diplomat lainnya memberi wejangan kepada para siswa, agar tetap optimistis menatap masa depan, membangun koneksi global, dan ikut berpartisipasi dalam membangun dunia yang lebih baik. Sebab tantangan generasi ke depan makin kompleks. 

Menlu mengutarakan peran aktif dan strategis Indonesia dalam kancah politik global untuk mewujudkan perdamaian dunia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement