REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Komisioner Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu). Lolly Suhenti, mengatakan pihaknya mendapatkan pengaduan masyarakat melalui sosial media mengenai kehadiran ajudan capres Prabowo Subianto, yakni Mayor Inf Teddy Indra Wijaya, yang tertangkap kamera berada di jajaran pengurus Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran saat debat perdana capres di halaman Kantor KPU RI, Jakarta Pusat, Selasa (12/12/2023) malam WIB.
Kehadiran Teddy dipersoalkan warganet karena dirinya masih perwira TNI AD aktif. Menurut Lolly, Bawaslu sedang melakukan pembahasan potensi pelanggaran sesuai aturan dan undang-undang tentang netralitas ASN, TNI dan Polri. Jika sudah diputuskan, sambung dia, hasilnya nanti disampaikan Bawaslu secara resmi.
"Saat ini kami sedang melakukan pembahasan di internal kami, pekan ini kami akan sampaikan kepada publik, karena memang banyak hal ya. Masyarakat juga sudah nge-tag ke Bawaslu, kami juga sudah coba melihat dari kacamata undang-undang, juga kacamata undang-undang hukum lainnya," kata Lolly dalam siaran pers kepada Republika.co.id di Jakarta, Senin (18/12/2023).
Lolly menyebut mengenai aturan netralitas ASN, sudah tidak dapat lagi dipertanyakan. Apabila ajudan Menhan dipastikan melakukan pelanggaran, sambung dia, Bawaslu akan menyampaikan ke publik untuk merekomendasikan kemungkinan sanksi. "Nah dalam konteks ini nanti kita akan sampaikan, karena kajian sedang kami lakukan, jadi sabar, nanti kita sampaikan," ujar Lolly.
Dia berjanji, Bawaslu akan menyelesaikan pengkajian dugaan pelanggaran itu secepat mungkin. Dia pun menjanjikan, kemungkinan dalam pekan ini, putusan sudah diumumkan.
"Di Twitter sangat ramai, kami mencoba menggali informasi, saat ini sedang dilakukan penelusuran, artinya penelusuran itukan kami sedang mengumpulkan informasi sebanyak-banyaknya, sebelum kemudian kami lakukan kajian berkenaan dengan itu," kata Lolly menambahkan.
Mayor Teddy Indra Wijaya tertangkap kamera berada di barisan pendukung Prabowo-Gibran saat pelaksanaan debat perdana capres 2024. Teddy mengenakan kemeja biru langit yang menjadi warna ciri khas Prabowo-Gibran.
Dia berdiri di samping Airin Rachmi Diany dan M Ridwan Kamil, serta persis di belakang capres Gibran Rakabiming. Di belakang Teddy juga terlihat Ketua Dewan Pertimbangan Presiden Wiranto, mantan anggota Wantimpres Agum Gumelar, yang tergabung dalam Dewan Pembina TKN Prabowo-Gibran.