REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ratusan budayawan Sunda menggelar acara deklarasi dukungan kepada pasangan capres-cawapres nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka pada Pilpres 2024. Mereka pun menggelar kegiatan bertajuk 'Deklarasi Budayawan Sunda Dukung Prabowo-Gibran' di Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, Jumat (17/11/2023).
Koordinator Deklarasi Budayawan Sunda Dukung Prabowo-Gibran, Aji Miharja menganggap, Prabowo-Gibran adalah sosok pemimpin yang paling tepat untuk warga Sunda. Pasalnya, duet Koalisi Indonesia Maju (KIM) tersebut merupakan pemimpin yang peduli terhadap kebudayaan Sunda.
"Kami berkomitmen tetap setia totalitas dalam memberikan dukungan kepada Bapak Prabowo Subianto dan Kang Gibran Rakabuming Raka di Pemilihan Presiden 2024 mendatang seperti Pemilihan Presiden di tahun 2014 dan 2019 lalu," ujar Aji saat ditemui selepas acara, Jumat.
"Kita beruntung pemimpin yang peduli pada budayawan, peduli pada budaya Sunda yang kita cintai ini, Bapak Prabowo Subianto dan Kang Gibran Rakabuming Raka kembali maju di Pilpres 2024," ucap Aji menegaskan.
Menurut dia, Keberpihakan Prabowo-Gibran terhadap kebudayaan termuat jelas dalam program Asta Cita. Aji menilai, pasangan Prabowo-Gibran adalah duet paling konkret yang siap bekerja nyata mengembangkan sektor kebudayaan.
Aji menyebut, kebudayaan perlu dikuatkan agar identitas bangsa tetap terjaga dan tidak diakui oleh negara lain. Adapun program kesenian yang digagas oleh Prabowo, yakni memperluas program afirmasi bagi peningkatan kesejahteraan hingga perlindungan kesenian tradisional yang terancam punah akibat kurangnya regenerasi.
Kemudian, Memberikan kemudahan insentif dan perizinan bagi kompetisi olahraga dan kesenian serta membangun dan revitalisasi sentra kebudayaan termasuk bioskop rakyat dan gedung kesenian rakyat di seluruh Indonesia.
Hal yang paling diidamkan dari program Prabowo-Gibran oleh Aji dan rekan-rekan budayawan Sunda adalah Dana Abadi Kebudayaan. Sebab, praktik kesenian masih sering dipandang sebelah mata sehingga untuk melangsungkan pentas sering kali terhambat karena kekurangan dana.
Dia berharap, dengan adanya program Dana Abadi Kebudayaan, pertunjukkan kesenian dapat digalakkan di masyarakat. Terlebih katanya, sebagian besar seniman di Tanah Pasundan menggantungkan hidupnya dari kegiatan seni. "Saya sangat mendukung Pak Prabowo dan Kang Gibran, untuk kesejahteraan kami para budayawan," kata Aji.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
