Selasa 14 Nov 2023 19:18 WIB

Polisi Dituding tak Netral, Kapolri: Harus Ada Bukti, Jangan Framing

Kapolri meminta masyarakat laporkan oknum polisi tak netral di pemilu disertai bukti.

Rep: Fauziah Mursid/ Red: Andri Saubani
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo
Foto:

Pekan lalu, Ketua DPC PDIP Solo FX Hadi Rudyatmo mengaku terintervensi lantaran patroli dari pihak kepolisian di sekitar Kantor DPC PDIP Solo. Rudy mengatakan, pihaknya mendapatkan informasi tersebut setelah menerima foto petugas polisi berpatroli di sekitar Kantor DPC PDIP di Jalan Hasanudin, Brengosan, Kampung Brengosan. Menurutnya, patroli juga tak berlangsung singkat.  

"Saya barusan saja (mendapatkan informasi) kalau DPC PDIP dipatroli polisi. Kalau patroli kan hanya sekadar lewat. Ini berhenti. Kalau di foto kan lama (tandanya), kalau saya di sana, saya bisa menjawab berapa lama," kata FX Rudy, Rabu (8/11/2023).

Menurut mantan wali kota Solo tersebut patroli tersebut tak wajar lantaran gedung belum digunakan untuk aktivitas. Pihaknya menilai, hal tersebut dapat memicu opini liar di masyarakat.  

"Hal itu dinilai oleh kader partai adalah hal yang disayangkan. Karena dari dulu sampai sekarang DPC tidak pernah dilakukan seperti itu," katanya. 

Merespons FX Rudy, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming, patroli memang sudah menjadi bagian dari tugas polisi. Di mana menjelang pemilu, kantor DPC adalah salah satu objek vital. 

"Itu kan memang sudah tugasnya kepolisian untuk menjaga semua objek vital," kata Gibran, Kamis (9/11/2023).

Menurut Gibran patroli tersebut juga dilakukan di semua kantor DPC. Jadi bukan hanya DPC PDIP yang dipatroli. 

"Semua lokasi kantor-kantor DPC partai lain kan di patroli juga," katanya. 

photo
Aduan Pelanggaran HAM Aparat Kepolisian. - (Republika)

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement