Ahad 15 Oct 2023 05:14 WIB

Ketum Projo Akui Dukung Prabowo Atas Arahan Presiden Jokowi 

Projo sepakat untuk mendukung Bapak Prabowo Subianto sebagai calon presiden 2024.

Rep: Febryan A/ Red: Erik Purnama Putra
Ketua Umum DPP Partai Gerindra, Prabowo Subianto bersama Ketua Umum Projo Budi Arie Setiadi saat melakukan deklarasi dukungan di Kertanegara, Jakarta Selatan, Sabtu (14/10/2023).
Foto: Republika/Putra M. Akbar
Ketua Umum DPP Partai Gerindra, Prabowo Subianto bersama Ketua Umum Projo Budi Arie Setiadi saat melakukan deklarasi dukungan di Kertanegara, Jakarta Selatan, Sabtu (14/10/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Organ relawan Presiden Jokowi, yakni Pro-Jokowi (Projo), mendeklarasikan dukungan kepada capres Prabowo Subianto pada Pilpres 2024. Ketua Umum Projo Budi Arie Setiadi mengatakan, dukungan diberikan sesuai arahan Jokowi. 

"Yang sudah jelas tidak usah diperjelas lagi," kata Budi kepada wartawan ketika ditanya apakah dukungan kepada Prabowo merupakan arahan Jokowi, di kediaman Prabowo, Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Sabtu (14/10/2023) malam WIB.

Baca Juga

Presiden Jokowi sempat meminta relawannya untuk tidak terburu-buru menentukan arah dukungan ketika membuka Rakernas Projo di Indonesia Arena, Kompleks GBK, Senayan, Sabtu siang. Kendati begitu, Budi punya penilaian lain. 

Menurut dia, Jokowi telah menyampaikan sebuah sinyal kuat dengan memukul gong sebanyak delapan kali ketika membuka Rakernas Projo. Sebagai catatan, 08 merupakan kode sandi Prabowo semasa menjadi perwira Kopassus. Karena itu, Budi setuju dengan kesimpulan bahwa Jokowi mendukung Prabowo. 

Ketika ditanya apakah ada organ relawan Jokowi lain yang akan menyusul langkah Projo mendukung Prabowo, Budi menyatakan, semua kelompok relawan Jokowi tunduk pada perintah politikus PDIP itu. "Namanya juga relawan Jokowi, mada komandonya dari orang lain," kata menteri komunikasi dan informatika itu. 

Saat acara deklarasi, Budi mengatakan, Projo mendukung Prabowo karena sosoknya sesuai dengan kriteria presiden pelanjut yang disampaikan Jokowi. Presiden dalam pidatonya di Rekernas Projo menyebut presiden penggantinya harus punya visi taktis, berani mengambil risiko, dan punya nyali menghadapi tekanan negara lain. 

Menurut Budi, Prabowo adalah sosok yang punya keberanian, nyali, serta komitmen untuk menyejahterakan rakyat dan memajukan Indonesia. Selain, itu Prabowo dinilai sebagai patriot sejati. 

"Karena itulah kami Projo sepakat untuk mendukung Bapak Prabowo Subianto sebagai calon presiden RI pada Pilpres 2024 mendatang," kata Budi. 

Sementara itu, Prabowo mengaku merasa terhormat mendapatkan dukungan dari Projo. "Kepercayaan yang saudara-saudara berikan kepada saya, saya terima sebagai amanah, saya terima sebagai penugasan, sebagai penugasan mulia untuk berbakti kepada negara dan bangsa," ujarnya. 

Prabowo lantas bercerita soal proses dirinya diajak Jokowi masuk kabinet. Menteri pertahanan itu juga memuji-muji kepemimpinan Jokowi. Dia lalu menegaskan, akan melanjutkan kebijakan-kebijakan Jokowi. 

"Bayangkan kekuatan Pak jokowi, kekuatan Prabowo Subianto, kekuatan kawan-kawan kita semua bersatu untuk membawa Indonesia menjadi negara makmur," ujar ketua umum DPP Partai Gerindra itu. 

Di akhir acara deklarasi, Budi Arie menyatakan, Projo menganugerahkan status anggota kehormatan kepada Prabowo. Prabowo lalu dipakaikan rompi Projo. Mantan Danjen Kopassus itu kemudian mengangkat dan mengibarkan bendera Projo yang dihiasi gambar siluet muka Jokowi.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement