REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Polres Jakarta Selatan (Jaksel) menggelar rapat koordinasi lintas sektoral dalam rangka sinkronisasi data menjelang dimulainya operasi pengamanan Pemilu 2024.
Kapolres Metro Jaksel Kombes Pol Ady Ary di Jakarta, Jumat, mengatakan bahwa kepolisian dalam waktu dekat akan melaksanakan Operasi Mantap Brata untuk pengamanan.
Sinkronisasi data pun dilakukan untuk menyamakan dan menyesuaikan data milik pihak penyelenggara pemilu dengan kepolisian agar bisa mengantisipasi jumlah personel yang akan dilibatkan dalam pengamanan.
Pihak penyelenggara pemilu yang hadir rapat tersebut adalah Ketua Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kota Jaksel Muhammad Taqiyuddin dan Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Jaksel Atiq Amelia.
Selain itu, dihadiri pula Pasi Ops Kodim 0504 Jaksel serta perwakilan dari Polres dan Polsek jajaran Jakarta Selatan.
Dalam rapat tersebut, Kapolres Jaksel menyampaikan kesiapan Polres Jaksel dalam melakukan pengamanan pemilu. Pasi Ops Kodim turut menyampaikan mengenai kerja sama TNI dan Polri dalam pengamanan Pemilu 2024.
Sementara itu, Ketua KPUD Jaksel menyampaikan mengenai data Tempat Pemungutan Suara (TPS).
Ia meminta kepada para pemilih untuk mendapatkan informasi secara menyeluruh mengenai hak pilihnya serta syarat penggunaan E-KTP dan pindah tempat pemilihan untuk meminimalisasi penumpukan di lokasi pemungutan suara.
Dari pihak Bawaslu Jaksel, disampaikan pendapat dan saran terkait lokasi TPS yang rawan banjir.
Menurut Kapolres Ady, data dari KPU dan Bawaslu yang tersinkronisasi dapat memudahkan koordinasi demi lancarnya setiap tahapan pemilu yang akan segera digelar.
"Kami dari Polres akan membantu KPU dan Bawaslu untuk mensosialisasikan informasi kepada masyarakat calon pemilih demi suksesnya Pemilu 2024 yang langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil," kata Ady.
Ady juga mengimbau masyarakat untuk berperan aktif dan mendukung pelaksanaan tahapan-tahapan pemilu agar kontestasi per lima tahun tersebut berjalan aman dan damai, khususnya di Jakarta Selatan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika