REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bakal calon presiden (capres) Nasdem, Anies Rasyid Baswedan berharap, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tetap berada dalam Koalisi Perubahan untuk Persatuan. Salah satunya, PKS berperan menjadi pilar utama perekat persatuan bangsa.
"Saya dan Gus Imin menaruh harapan yang amat besar agar PKS terus menjadi salah satu pilar utama perekat persatuan bangsa dan juga pilar di dalam Koalisi Perubahan," ujar Anies lewat keterangannya di Jakarta, Jumat (8/9/2023).
Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022 itu menjelaskan, ada semangat untuk terus menjaga persatuan antar elemen bangsa, termasuk partai-partai politik yang menjadi pilar Koalisi Perubahan. Bahkan, ia juga berharap ingin tetap menjalin kerja sama dengan Partai Demokrat.
"Bahkan dengan sahabat-sahabat Partai Demokrat pun kita tetap ingin bekerja sama, bila ada agenda besar yang bisa dikerjakan bersama-sama," ujar Anies.
"Dengan masuknya PKB, suasana persatuan semakin menguat. Dan karena itu kami akan berikhtiar maksimal untuk menjaga kekompakan Partai Nasdem, PKS, dan PKB," ucap Anies menambahkan.
Menurut Anies, Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 harus menjadi momentum untuk melakukan restorasi demokrasi. Tujuannya agar bangsa ini bangkit dan mampu menghadirkan keadilan dan kesejahteraan.
Di samping itu, Anies menilai, PKS akan menjadi kunci pemenangan bagi pasangan Anies-Muhaimin. Khususnya, di Provinsi Jawa Barat, Banten, dan DKI Jakarta.
"Kepada seluruh masyarakat kami mohon doa, agar semua hati dilembutkan. Sehingga kita bisa fokus pada tujuan utama berpolitik, yaitu sebagai jalan mengabdi," ujar Anies.
PKB tak juga sowan ke PKS...