Rabu 28 Jun 2023 00:07 WIB

Luhut: Hubungan dengan AS Sangat Penting Bagi Indonesia

Hubungan bilateral AS dan Indonesia telah tumbuh pesat.

Rep: Lintar Satria/ Red: Teguh Firmansyah
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan .
Foto: Republika/Thoudy Badai
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan .

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut B. Pandjaitan mengatakan hubungan dan kemitraan strategis Amerika Serikat sangat penting bagi Indonesia. Hal ini disampaikan dalam peringatan hari Kemerdekaan ke-247 Amerika Serikat di Kediaman Resmi Duta Besar AS untuk Indonesia di Jakarta.

Dalam pidatonya Luhut mengatakan sejak hubungan diplomatik dibangun sejak 1949 hubungan bilateral dua negara telah tumbuh dengan pesat. AS dan Indonesia tumbuh dengan nilai yang sama, berbagi kepentingan yang sama, dan saling menghormati. Kini saatnya memperkuat hubungan dan kemitraan strategis.

Baca Juga

"Kini AS merupakan mitra terpenting Indonesia, dan malam ini, dengan undang ini, menegaskan kembali baiknya kemitraan antara Indonesia dan AS," katanya, Selasa (27/6/2023).  

Luhut menambahkan mendekati 75 tahun hubungan diplomatik pada 2024 mendatang dua negara perlu memperkuat hubungan di tengah perubahan lanskap geopolitik dan geopolitik saat untuk saat ini dan nanti.

"Indonesia dan AS perlu memperkuat hubungan ke tingkat berikutnya. Untuk mengintensifkan bidang-bidang strategis, seperti kerja sama maritim, pertahanan, perubahan iklim,  ekonomi, infrastruktur, dan energi bersih dan teknologi, dan yang terakhir hubungan antar masyarakat," kata Luhut dalam konferensi pers.

"Hubungan Indonesia dengan Amerika saya pikir sangat-sangat penting, kalau mundur ke hubungan diplomatik pertama kali tahun 1949 hampir 75 tahun, sangat banyak peran Amerika membantu Indonesia hingga Indonesia seperti sekarang ini."

Hubungan strategis juga sangat penting, ia rasakan selama delapan tahun setengah di pemerintahan.  Banyak sekali yang dilakukan pemerintah RI bersama pemerintah Amerika baik dalam perubahan iklim dan sekarang JETP (Just Energy Transition Partnership). "Yang sekarang kami akan menunggu kemajuan pada bulan Agustus," tambahnya.

Ia mengatakan proyek JETP  sangat strategis yang didorong pemerintah Amerika dan bermitra dengan banyak negara lain. Menurutnya proyek ini akan banyak membantu masalah lingkungan Indonesia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement