REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Menteri BUMN Erick Thohir dinilai memiliki rekam jejak dan prestasi membangun negeri. Contohnya membangun dan menyelamatkan sepak bola Indonesia. Juga meningkatkan prestasi sepak bola Indonesia menjadi lebih unggul di berbagai pertandingan antarnegara.
“Berbagai prestasi yang ada, menjadikan Erick Thohir figur yang mengantongi bekal yang cukup untuk diusung partai,” kata Pengamat Politik UIN Jakarta Ahmad Bakir Ihsan dalam keterangannya di Jakarta pada Kamis (8/6/2023)
Pengaruh elektoral besar Menteri BUMN Erick Thohir semakin menguat terhadap tingkat keterpilihan partai politik (Parpol) di masyarakat. Erick Thohir kian menjadi unggulan lantaran punya tingkat elektabilitas tinggi signifikan.
Ketua Umum PSSI itu merupakan sosok yang semakin menarik bagi parpol. Terutama untuk dapat diusung maju sebagai cawapres pada Pilpres mendatang.
"Partai yang belum memiliki sosok untuk ditawarkan dari internal partainyanya, mengajukan sosok lain (Erick Thohir) yang dianggap memiliki efek insentif elektoral," ujar Bakir.
Erick Thohir lebih banyak dilirik parpol lantaran sangat mumpuni dalam kekuatan elektoral. Terlebih terhadap parpol yang tidak mempunyai figur kuat secara elektoral khususnyan untuk Pilpres 2024.
Berdasarkan hasil survei Indikator Politik Indonesia pada 26 – 30 Mei 2023, nama Erick Thohir sukses tempati daftar cawapres teratas dengan raihan elektabilitas sebesar 15,5 persen.
"Di tengah Parpol yang cenderung pragmatis, maka pertimbangan utama untuk menerima sosok seperti Erick adalah pada nilai lebih yang dimilikinya," ujar Bakir.
Karenanya, bagi dia tidak mengherankan jika Erick Thohir semakin kuat didukung maju sebagai cawapres. Kelebihan yang dipunyai Erick Thohir tentu semakin membuka potensi keterusungannya sebagai cawapres.
"Erick Thohir sebagai sosok lintas parpol memiliki peluang tersebut," jelas Bakir.