REPUBLIKA.CO.ID, oleh Nawir Arsyad Akbar, Antara
Pada Jumat (26/5/2023), Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh mengajak elite Partai Demokrat dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) bertemu di Pulau Kaliage, Kepulauan Seribu. Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Teuku Riefky Harsya diketahui ikut dalam pertemuan itu.
Menurut Riefky, salah satu yang dibahas dalam pertemuan itu adalah membicarakan potensi penjegalan terhadap upaya pencapresan Anies Rasyid Baswedan. Termasuk, dengan cara mengganggu tiga partai politik dalam Koalisi Perubahan untuk Persatuan.
"Adanya indikasi, upaya penguasa akan melakukan segala cara untuk membuat bacapres Anies Rasyid Baswedan tidak berlayar. Dengan cara dan sumber daya apa pun termasuk mengganggu tiga partai politik pendukungnya," ujar Riefky saat dikonfirmasi, Rabu (31/5/2023).
Koalisi Perubahan untuk Persatuan tetap bertekad dan solid di tengah potensi penjegalan tersebut. Terutama untuk memperjuangkan aspirasi masyarakat yang ingin perubahan agar kehidupannya lebih sejahtera, aman, dan memiliki kebebasan dalam berdemokrasi.
"Utamanya memiliki keadilan yang sama di mata hukum, maka Koalisi Perubahan ini harus berusaha untuk membuat Anies Rasyid Baswedan berlayar," ujar Riefky.
"Tentunya dengan cara-cara yang kami tempuh adalah secara konstitusional, sesuai dengan hukum dan berlandaskan pada ideologi Pancasila, UUD 1945, dan NKRI," sambung Wakil Ketua Komisi I DPR itu.
Ketua DPP Partai Nasdem Taufik Basari mengungkapkan, bahwa pertemuan di Kaliage terjadi pada 26 Mei 2023. Selain dirinya, turut hadir pelaksana tugas Sekretaris Jenderal Partai Nasdem Hermawi Taslim dan Ketua DPP Partai Nasdem Sugeng Suparwoto. Dari Partai Demokrat, hadir Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Teuku Riefky Harsya.
Sedangkan dari PKS, hadir Ketua Majelis Syura PKS Habib Salim Segaf Aljufri dan Presiden PKS Ahmad Syaikhu. Lalu ada juga Sekretaris Jenderal PKS, Aboe Bakar Alhabsyi.
"Pertemuan itu lebih kepada pertemuan yang ingin menyampaikan dukungan dan simpati kepada Partai Nasdem, sekaligus juga membicarakan langkah-langkah yang akan dilakukan oleh koalisi," ujar Taufik di Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen, Jakarta, Rabu (31/5/2023).
Pertemuan itu berlangsung dalam suasana yang sangat akrab dengan semangat kekeluargaan. Hal tersebut menunjukkan bahwa Koalisi Perubahan untuk Persatuan sangat solid dan siap untuk melanjutkan langkah-langkah jelang Pilpres 2024.
"Jadi tidak ada yang berubah terkait dengan koalisi ini dan kita justru semakin solid untuk melangkah ke depan," ujar Taufik.