Selasa 30 May 2023 20:50 WIB

Para Santri Pangandaran Berlaga Penuh Semangat di Turnamen Bola U-20 GMP

Para santri dan masyarakat umum tampak menikmati setiap pertandingan.

Sejumlah santri menyuguhkan permainan dan skill memukau dalam turnamen sepak bola U-20 di Lapangan Desa Sukajaya, Kec. Cimerak, Kab. Pangandaran, Jawa Barat.
Foto: Dok. Web
Sejumlah santri menyuguhkan permainan dan skill memukau dalam turnamen sepak bola U-20 di Lapangan Desa Sukajaya, Kec. Cimerak, Kab. Pangandaran, Jawa Barat.

REPUBLIKA.CO.ID, PANGANDARAN -- Sejumlah santri menyuguhkan permainan dan skill memukau dalam turnamen sepak bola U-20 yang diadakan kelompok relawan Ganjar Muda Padjajaran (GMP) di Lapangan Desa Sukajaya, Kec. Cimerak, Kab. Pangandaran, Jawa Barat. 

Dengan semangat yang membara, seluruh tim yang bertanding mengobarkan semangat penuh dan menunjukkan kekompakan tim. Setiap pertandingan diwarnai dengan aksi-aksi menarik dan persaingan yang ketat.

Baca Juga

Penonton juga turut meramaikan suasana dengan sorak sorai dan dukungan mereka kepada para pemain, terlebih ketika goal diciptakan. 

Keseruan pertandingan dan kehadiran penonton yang antusias membuat semangat bertanding semakin menjadi. Para santri dan masyarakat umum tampak menikmati setiap pertandingan yang disuguhkan dengan kualitas permainan yang tinggi.

Menurut Koordinator GMP Kabupaten Pangandaran, Sehan Solahudin, turnamen ini telah menarik perhatian para santri dam kaum muda yang antusiasmenya luar biasa. Setidaknya ada 100 tim yang akan mendaftar namun turnamen dibatasi hanya delapan tim.

Menurutnya, turnamen ini tidak hanya sekadar ajang kompetisi, namun sebagai sarana untuk mengasah keterampilan sepak bola para santri dan kaum muda, memupuk semangat juang, dan membangun karakter yang kuat dalam diri mereka.

"Banyak sekali ada 100 tim lebih, hanya delapan tim ikut dengan turnamen sistem gugur. Mereka sangat antusias," ujar Sehan, seperti dilansir pada Selasa (30/5/2023). 

Sehan menyampaikan kegembiraannya melihat antusiasme yang tinggi dari para santri dan kaum muda yang ikut serta dalam turnamen ini.

Dia menjelaskan bahwa acara ini bertujuan untuk mencari dan mengasah potensi atletik serta bakat sepak bola di kalangan santri. 

Melalui turnamen ini, Sehan diharapkan akan lahir generasi atlet sepak bola yang mampu mengharumkan nama Indonesia di tingkat nasional maupun internasional.

"Mudah-mudahan mereka bisa menjadi penerus estapet persepak bolaan yang ada di Kab. Pangandaran. Para juara juga ada hadiah menarik dan pembinaan," kata Sehan. 

Sehan menyatakan, GMP berkomitmen untuk terus menghadirkan kegiatan positif dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat khususnya anak muda. 

Sementara itu, Pengurus GMP Pusat M. Fahmi Faisal memberikan dukungan penuh terhadap turnamen ini. 

"Tujuannya silaturahmi, menggaet kaum muda agar bisa hidup lebih sehat lagi, mengembangkan minat dan bakat. Serta sosialisasi Pak Ganjar dengan warga khususnya kaum muda, mereka sangat antusias terhadap Pak Ganjar," ucap Fahmi. 

Menurut Fahmi, turnamen sepak bola ini para peserta dapat saling bertukar pengalaman, berkompetisi dengan sportivitas tinggi, dan menjalin persaudaraan yang erat. 

Hal ini sejalan dengan visi GMP untuk menciptakan generasi muda yang berdaya saing dan memiliki semangat kebersamaan.

Upaya GMP meningkatkan semangat kaum muda bukan pertama kali ini dilakukan. Sebelumnya, GMP menggandeng pelaku industri seni dan budaya untuk melestarikan wayang golek sebagai salah satu kesenian khas Jawa Barat.

Kolaborasi itu dalam bentuk kegiatan Pagelaran Wayang Golek serta Penyerahan Lukisan Ganjar Pranowo di Padepokan Giri Harja, Dayeuh Kolot, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.

"Ini merupakan kegiatan kolaborasi antara kami (GMP) dengan Padepokan Giri Harja. Kami sadar betul bahwa kondisi seni tradisional khususnya di Jawa Barat makin tergerus di tengah modernisasi. Kami hadir di sini berupaya untuk terus melestarikan kesenian khususnya Wayang Golek," kata dia, demikian dilansir dari Antara

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement