Selasa 16 May 2023 21:19 WIB

Jokowi Ingatkan Menteri Jadi Caleg tak Lalaikan Tugas, Mahfud: Ya Bagus

Jokowi tak mempermasalahkan sebagian menterinya maju sebagai caleg di Pemilu 2024.

Rep: Silvy Dian Setiawan / Red: Andri Saubani
Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam), Mahfud MD di Komplek Kepatihan,  Kota Yogyakarta, Selasa (16/5/2023).
Foto: Republika/Silvy Dian Setiawan
Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam), Mahfud MD di Komplek Kepatihan, Kota Yogyakarta, Selasa (16/5/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Presiden Joko Widodo tidak mempermasalahkan para menterinya maju sebagai calon legislatif pada Pemilu 2024 mendatang. Jokowi mengingatkan agar pencalonan ini tidak mengganggu tugas dan kinerja di pemerintahan saat ini. 

Menanggapi hal itu, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam), Mahfud MD pun tidak mempermasalahkan peringatan tersebut. "Ya bagus, itu saja, kan imbauan kan," kata Mahfud di Kompleks Kepatihan, Kota Yogyakarta, Selasa (16/5/2023). 

Baca Juga

Jokowi sendiri sudah menegaskan bahwa secara aturan, para menterinya tersebut diperbolehkan untuk ikut menjadi peserta pemilu. Namun, ia memberikan peringatan kepada menteri agar tidak melalaikan tugasnya karena maju di pemilu tahun depan. 

"Yang harus kita tahu secara aturan diperbolehkan," kata Jokowi usai menghadiri acara Musyawarah Rakyat (Musra) Indonesia di Istora Senayan, Jakarta, Ahad (14/5/2023).

“Kalau dari saya yang penting tidak ganggu tugas keseharian," tambahnya. 

Jokowi juga menegaskan selalu melakukan evaluasi terhadap kinerja para menterinya. Jika pencalonan tersebut mengganggu kinerja para menterinya, maka ia tak segan-segan untuk menggantinya.

“Saya selalu evaluasi, kalau ganggu memang kerjanya terganggu ya ganti bisa. Gitu aja. Udah,” ujar Jokowi.

 

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement