REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Dalam mengisi waktu jelang berbuka puasa, Ustaz Sahabat (Usbat) Sumatra Utara (Sumut) mengadakan kegiatan bermanfaat berupa pemberian tausiah agama. Ceramah itu disampaikan saat ngabuburit bersama dengan Majelis Taklim Masturo dan warga Jalan Kolonel Yos Sudarso KM 9,5 Kelurahan Mabar, Kecamatan Medan Deli, Kota Medan, Sumatera Utara (Sumut).
"Alhamdulillah kami melaksanakan suatu kegiatan tentunya dengan tema berbuka puasa bersama, bersilaturahmi," ujar Koordinator Usbat Medan Utara Muhammad Nizar Nur, seperti dilansir pada Sabtu (8/4/2023).
Nizar menambahkan tausiah agama bertemakan 'Kekuatan Ramadan sebagai Ibadah Sosial' itu memiliki substansi untuk meningkatkan kualitas iman.
Kemudian membina mental sesama agar memiliki akhlak yang baik guna menghadapi Pemilu 2024 nanti menuju Indonesia yang damai dan kondusif.
Mereka bertekad untuk meneruskan semangat positif melalui kegiatan-kegiatan keagamaan ke depannya. "Dalam konteks ibadah sosial itu, kami akan galang silaturahmi ukhwah majelis taklim, kami akan sampaikan ke masyarakat lain yang belum didatangi tim ini," kata Nizar.
Sementara Perwakilan Majelis Taklim Masturo Wirna mengaku sangat senang dengan kehadiran Usbat Sumut.
"Kami dari Majelis Taklim Masturo dan masyarakat sangat senang sekali karena menambah wawasan dan ilmu dengan kedatangan ustaz ini," sebut Wirna.
Tak lupa, para sukarelawan memberikan bantuan berupa seperangkat alat pengeras suara (sound system) dan Al-qur'an kepada majelis taklim.
Bantuan ini mereka butuhkan, karena majelis taklim belum memiliki alat sendiri jika hendak mengadakan kegiatan-kegiatan keagamaan.
"Kami belum ada, makanya kami merasa sangat senang. Kami bertambah semangat apalagi untuk bulan Ramadhan ini mengadakan majelis-majelis begini, dengan adanya ini (bantuan), kami merasa sangat senang," kata Wirna.
Komunitas relawan ini memang kerap bersinergi dengan majelis taklim di daerah Sumut. Sebelumnya, Usbat Sumut bersama Majelis Taklim Nurul Ilham Langkat menggelar salat sunah tasbih.
Ibadah secara berjemaah itu digelar di Dusun empat Pasiran Keramat, Desa Air Hitam, Kecamatan Gebang, Kabupaten Langkat.
Perwakilan Usbat Sumut Ahmad Dairobi mengatakan, pelaksanaan shalat sunah tasbih tersebut terdiri dari empat rakaat dengan membacakan sebanyak 300 tasbih.
"Salat tasbih adalah merupakan salah satu salat sunah. Setidaknya kami melaksanakan sekali seumur hidup. Khusus Ramadhan, Allah akan melipatgandakan nilai amal begitu juga kalau kami melaksanakan amal ibadah sunah," ujar Dairobi, demikian seperti dilansir dari Antara.