Kamis 23 Feb 2023 17:46 WIB

PKS Perhitungkan Sandiaga Uno Jadi Cawapres Anies Baswedan

Berdasarkan survei Voxpol Center, pasangan Anies-Sandi raih elektabilitas tertinggi.

Rep: Nawir Arsyad Akbar, Antara/ Red: Andri Saubani
Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dengan menggunakan delman saat menghadiri acara pembacaan hasil musyawarah majelis Syura VIII PKS di Kantor PKS, Jakarta, Kamis (23/2/2023). PKS resmi mendeklarasikan dukungan kepada Anies Baswedan sebagai bakal calon presiden yang akan didukung di Pilpres 2024.
Foto:

Sebelumnya, Direktur Eksekutif Voxpol Center Research and Consulting Pangi Syarwi Chaniago mengatakan, pasangan Anies Baswedan dan Sandiaga Uno berpotensi diduetkan untuk Pemilu 2024. Pasangan ini bahkan berpeluang menang jika ada parpol atau koalisi parpol yang mengusung mereka.

"Pasangan Anies-Sandi berhasil memenangkan pemilihan gubernur Jakarta pada tahun 2017 yang lalu berkat kampanye efektif, program pro rakyat, dukungan yang luas dari masyarakat dan berhasil menyentuh kalangan milenial untuk berperan aktif dalam politik melalui penggunaan teknologi dan media sosial," katanya dalam keterangan tertulis di Jakarta, Selasa (21/2/2023).

Sosok Anies Baswedan dan Sandiaga Salahuddin Uno menempati peringkat pertama dalam simulasi Capres-Cawapres Pilpres 2024 versi Voxpol Center Research and Consulting. Pasangan Anies-Sandi meraih elektabilitas tertinggi dengan perolehan elektabilitas sebesar 33,8 persen.

Keduanya unggul dibandingkan pasangan Ganjar-Erick Thohir dengan elektabilitas sebesar 30,7 persen dan pasangan Prabowo-Khofifah dengan elektabilitas 25,9 persen. Hasil survei itu menunjukkan Anies-Sandi menjadi pasangan potensial dan berpeluang mengulang kesuksesan layaknya Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2017.

Baca juga : Survei Voxpol Sebut Elektabilitas Pasangan Anies-Sandi Tertinggi, Ini Respons PKS

Pangi menilai, kombinasi kedua tokoh tersebut sangat layak untuk kembali dipertimbangkan. Mengingat prestasi dan kapasitas kinerja yang mereka miliki baik dari segi pengalaman dan prestasi, kapasitas intelektual dan jaringan yang mereka miliki sangat relevan dengan kebutuhan Indonesia ke depan dalam menghadapi tantangan ekonomi yang semakin sulit.

"Temuan terbaru survei Voxpol Center Research and Consulting yang dilakukan pada November 2022 menunjukkan potensi yang sangat besar bagi pasangan Anies-Sandi untuk dipasangkan sebagai calon presiden dan wakil presiden," katanya menegaskan.

Berdasarkan hasil survei Center for Political Communication Studies (CPCS) yang dirilis pada Kamis (23/2/2023), persaingan angka elektabilitas masih terjadi di antara tiga bakal capres. Elektabilitas Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo teratas di angka 25,6 persen, disusul Menteri Pertahanan Prabowo Subianto (22,7 persen), dan mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (22,1 persen).

"Ganjar tetap teratas dalam bursa capres, disusul oleh Prabowo yang di bayang-bayangi oleh Anies," ucap Direktur Eksekutif CPCS Tri Okta S.K. dalam hasil survei yang diterima di Jakarta, Kamis.

Baca juga : Majelis Syura PKS Deklarasikan Anies Sebagai Bakal Capres Hari Ini

Jika melihat tren dalam setahun terakhir, ujar Okta, persaingan ketat justru terjadi antara Ganjar dan Anies. Pada survei bulan Februari 2022, posisi keduanya hampir sama, di mana Anies unggul tipis, yakni mencapai 14,8 persen, sedangkan Ganjar 14,5 persen.

Menurut Okta, persaingan antara Ganjar dan Anies mencerminkan dua kecenderungan di tengah-tengah masyarakat.

"Sebagian menginginkan kesinambungan dari program-program Jokowi, yang terwakili oleh figur Ganjar. Sebaliknya, ada segmen masyarakat yang tidak menyukai kepemimpinan Jokowi dan ingin perubahan, mereka terwakili oleh Anies yang juga kerap disebut-sebut sebagai antitesis Jokowi," tutur Okta.

 

photo
Elektabilitasn Bakal Capres per Desember 2022 - (Infografis Republika)

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement