Sabtu 04 Feb 2023 13:49 WIB

Prabowo dan Menhan Turki Teken Naskah 'Rencana Pelaksanaan Kerja Sama Militer'

Kata Prabowo, ada sejarah masa lalu dan ikatan emosional antara Indonesia dan Turki.

Menteri Pertahanan (Menhan) Turki Jenderal (Purn) Hulusi Akar dan Menhan RI Letjen (Purn) Prabowo Subianto menandatangani naskah
Foto: Dok TRT
Menteri Pertahanan (Menhan) Turki Jenderal (Purn) Hulusi Akar dan Menhan RI Letjen (Purn) Prabowo Subianto menandatangani naskah "Rencana Pelaksanaan Kerja Sama Militer".

REPUBLIKA.CO.ID, ANKARA -- Menteri Pertahanan (Menhan) Turki Jenderal (Purn) Hulusi Akar dan Menhan RI Letjen (Purn) Prabowo Subianto menandatangani naskah "Rencana Pelaksanaan Kerja Sama Militer". Hulusi Akar menyambut Prabowo yang sedang dalam kunjungan resmi ke Turki sebagai tamunya dengan upacara kemiliteran di kantor Kementerian Pertahanan (Kemenhan), Ankara, Jumat (3/1/2023).

Kemudian, Prabowo menandatangani buku kehormatan usai menyalami rombongan upacara. Keduanya pun melakukan pertemuan one on one, dan selanjutnya antardelegasi. Mengekspresikan kesenangannya dapat menjamu Prabowo, Akar mengatakan:

"Meskipun jarak antarnegara kita jauh, sejarah masa lalu kita, ikatan di antara kita semakin mendekatkan jarak ini. Penting bagi kita untuk meningkatkan pelatihan militer, latihan dan potensi kerja sama antara negara kita dalam industri pertahanan," kata Akar dikutip dari TRTHeber, Sabtu (4/1/2023).

"Rencana implementasi kerja sama militer kita ditandatangani hari ini akan berkontribusi pada perdamaian, keamanan, dan stabilitas kawasan kami dan dunia. Kami yakin ini akan memberikan kontribusi yang signifikan," kata Akar melanjutkan.

Nenurut Akar, kerja sama militer antara Turki dan Indonesia sudah terjalin sejak dulu. "Ada masa lalu sejarah dan ikatan emosional antara kedua negara," ucapnya.

Menhan Prabowo menyatakan ,senang berada di Turki dan berterima kasih kepada Menhan Turki atas keramahan yang ditunjukkan. Menekankan pentingnya sejarah 'Rencana Pelaksanaan Kerja Sama Militer', Prabowo menyatakan, dokumen tersebut merupakan kelanjutan dari kemitraan strategis kedua negara.

Mengungkapkan kebahagiaannya atas kerja sama yang erat dan kemitraan strategis antara Indonesia dan Turki, Prabowo mengatakan, kedua negara memiliki jalinan erat sejak lama.

"Ada sejarah masa lalu dan ikatan emosional antara kedua negara. Perkembangan kerja sama kita akan memberikan kontribusi yang signifikan bagi perdamaian dan stabilitas dunia. Dalam hal ini konteks, aplikasi mengungkapkan kerjasama antara negara kita dan angkatan bersenjata mereka Rencana tersebut akan dilaksanakan sesegera mungkin dengan langkah-langkah nyata," kata Prabowo.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement