REPUBLIKA.CO.ID, TASIKMALAYA -- Tak hanya menggali potensi desa, peserta BSI Explore yang merupakan mahasiswa Kampus Digital Kreatif Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) juga turut berkomitmen meningkatkan pengetahuan IT masyarakat. Hal itu dibuktikan dengan peserta BSI Explore mengadakan pertemuan dengan Kelurahan Tanjung, Kawalu, Tasikmalaya, pada Senin (30/1/2023).
Aldi Mardian selaku ketua pelaksana BSI Explore Kelurahan Tanjung, mengungkapkan bahwa tujuan pertemuan untuk mengajak Kelurahan Tanjung sinergi dengan mahasiswa BSI Explore guna memberikan pelatihan IT untuk karang taruna. Pelatihan yang diberikan seputar perkembangan IT dan aplikasi yang dapat diterapkan dalam kegiatan masyarakat.
“Tema dalam kegiatan pelatihan nanti, seputar implementasi Canva aplikasi pada kegiatan keorganisasian di kalangan karang taruna, dan tema ini sesuai dengan permintaan para pemuda dan pemudi di Kelurahan Tanjung,” ujar Aldi dalam keterangan rilis, Rabu (1/2/2023).
Ujang Jajat selaku Kepala Lurah Kelurahan Tanjung menyambut baik kegiatan ini. Menurutnya, pelatihan IT sangat dibutuhkan oleh pemuda-pemudi, mengingat kebutuhan IT di Kelurahan Tanjung sangat perlu ditingkatkan. Sehingga hasil dari pelatihan nanti bisa dimanfaatkan dan di implementasikan pada kegiatan karang taruna kedepannya.
“Pelatihan IT ini disambut baik oleh kami, dengan harapan melalui pelatihan ini para muda-mudi disini bisa memberikan kontribusi yang positif untuk kegiatan-kegiatan karang taruna kedepannya,” tutur Ujang.
Sementara itu, Dini Silvi Purnia selaku dosen pendamping lapangan (DPL) BSI Explore mengatakan bahwa kegiatan ini diselenggarakan sebagai bentuk kepedulian kampus terhadap peningkatan dan wawasan masyarakat.
“Kegiatan pelatihan yang nantinya akan di laksanakan di kantor kelurahan ini akan dikuti oleh puluhan pemuda-pemudi di KelurahanTanjung, yang nantinya akan diberikan pelatihan seputar perkembangan IT yang di aplikasikan dalam kegiatan-kegiatan kemasyarakatan dengan harapan hasil dari kegiatan ini bisa di aplikasikan dan dimanfaatkan,” tutup Dini.
Ikuti Whatsapp Channel Republika