Senin 31 Oct 2022 01:05 WIB

Pakar Ungkap Kemungkinan Ganjar-Emil Diusung KIB

Ganjalan Ganjar-Emil adalah keinginan Golkar mengusung Airlangga.

Rep: C02/ Red: Indira Rezkisari
KIB diyakini akan mengusung Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto sebagai capres atau cawapres.
Foto: ANTARA/Hafidz Mubarak A
KIB diyakini akan mengusung Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto sebagai capres atau cawapres.

REPUBLIKA.CO.ID, SOLO – Pakar psikologi politik Universitas Sebelas Maret (UNS), Abdul Hakim, menilai ada kemungkinan besar Ganjar Pranowo dan Ridwan Kamil maju pemilihan presiden dengan dukungan Koalisi Indonesia bersatu (KIB). "Ini menarik sekali tentu, dukungan partai yang memiliki peluang paling besar, soalnya KIB tidak punya Capres," kata Abdul ketika dihubungi, Ahad (30/10/2022).

Meski disinyalir kuat akan mengusung Ganjar-Ridwan maju sebagai pasangan Capres, Abdul mengatakan bahwa ada persoalan khusus. Pasalnya, KIB sendiri memiliki sosok yang juga mempunyai potensi yakni, Airlangga Hartarto.

Baca Juga

"Ada sedikit hambatan untuk pak Ridwan jika menjadi cawapres (yang diusung KIB), mengapa? Karena ada peluang pak Airlangga maju sebagai cawapres, saya kira itu kombinasi yang patut diperhitungkan jika capresnya Ganjar dan cawapresnya Airlangga," terangnya.

Abdul menilai bahwa sosok Airlangga ini mempunyai modal yang cukup sebagai kandidat cawapres. Sehingga apabila Ridwan akan diajukan sebagai cawapres dari KIB harus menunggu keputusan kelegaan Airlangga.

"Pak Airlangga itu jelan punya modal, sumber daya, dukungan partai politik walaupun elektabilitasnya tidak terlalu kuat. Menurut saya untuk cawapres itu elektabilitasnya tidak perlu terlalu tinggi. Jadi ganjalan Ridwan diajukan KIB adalah menunggu kelegaan hati, sangat tergantung apakah pak Airlangga legowo menyerahkan kursi cawapresnya di luar kandidat KIB," terangnya.

Sebelumnya, Wali Kota Bogor Bima Arya ketika di hadapan publik pada acara Y20 di Pura Mangkunegaran menanyakan kesiapan Ganjar-Ridwan untuk maju sebagai Cawapres, Jumat (28/10/2022). "Untuk Mas Ganjar siap nggak berpasangan dengan Kang Emil? untuk Kang Emil siap nggak berpasangan dengan Mas Ganjar? Dan untuk Mas Gibran siap nggak mendukung mereka berdua? Terima kasih," kata Bima.

Selanjutnya, Bima menjelaskan background keduanya, mulai dari Ridwan Kamil atau akrab disapa Emil yang keluarganya dekat dengan pesantren. Sedangkan Ganjar adalah sosok aktivis nasionalis. Menurutnya meski berbeda tapi mereka saling melengkapi.

"Ganjar berasal dari etnis Jawa yang mayoritas di Indonesia, kang Emil dari Sunda, beda tapi saling melengkapi, bener nggak? Mari kita titipkan dua hal penting kepada mereka nantinya," pungkasnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement